Mantan Bupati Bandung, Dadang M Naser Ikut Berkomentar Soal Rancaupas, Minta Aparat Usut Tuntas

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Even motor trail di Rancaupas, Rancabali, Kabupaten Bandung, berbuntut panjang.

Mantan Bupati Bandung, Dadang M Naser, meminta pihak yang berwenang untuk mengusut tuntas.

Tak hanya peserta yang kesal atas ketidak keprofesionalan panitia, beberapa elemen masyarakat pun kecewa sebab berdampak terhadap kerusakan lingkungan.

Baca juga: Reaksi Ketua DPRD Kabupaten Bandung, Sugianto, Terkait Insiden Even Motor Trail di Rancaupas

Salah satunya lingkungan di Rancaupas yang ditanami bunga rawa atau yang biasa disebut bunga edelweis rawa, yang jarang ditemui.

Bahkan menurut informasi bunga itu hanya ada di California dan Indonesia.

Di Indonesia sendiri hanya ada di Rancaupas dan Ciharus Kamojang.

Mantan Bupati Bandung, Dadang M Naser, mengatakan, pihaknya mengecam keras atas kegiatan motor cros di Rancaupas, Minggu (10/3/2023).

"Panitia tidak profesional, hingga banyak merusak lingkungan," ujar Dadang dalam kiriman videonya, Jumat (10/3/2023).

Dadang mengatakan, tidak benar jika dirinya disangka membekap, even tersebut.

"Sejak saya jadi bupati, saya sudah memberikan arahan kepada pecinta motor. Tidak boleh merusak lingkungan, mari kita jaga lingkungan," kata Dadang.

Dadang mengatakan, jika menjaga alam, alam pun akan menjaga semua.

"Leuweung rusak rakyat balangsak, leuweung hejo rakyat sejahtera, itu tagline saya," tuturnya.

Sehingga, kata Dadang, pihaknya, mohon kepada aparat yang berwenang untuk diselidiki dan diusut secara tuntas, kepada panitia yang merusak lingkungan, yang menyelenggarakan even motor cross di Rancaupas.

"Bagaimana perizinannya, bagaimana tanggung jawabnya, tuntaskan," ucapnya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.