Gempa Bumi di Cianjur
Spanduk Tagih Janji Pemerintah soal Perbaikan Rumah Korban Gempa Terpasang di Pinggir Jalan Cianjur
Spanduk menagih janji pemerintah dari korban terdampak gempa bumi terpasang di Jalan Raya Cipanas Kabupaten Cianjur
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Spanduk menagih janji pemerintah dari korban terdampak gempa bumi terpasang di Jalan Raya Cipanas, tapatnya di Kampung Babakan Pos Desa, Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.
Spanduk yang berukuran sekitar 10 X 5 meter tersebut bertuliskan "Kami Menagih Janji, Satu Bulan Lagi Ramadan, Kapan Kami Bisa Pulang dan Berpuasa Dengan Keluarga di Rumah, Buatlah kebijakan yang sederhana dan manusiawi'.
Tati (38), warga Kampung Babakan Pos mengaku, tidak mengetahui pihak yang memasang spanduk tersebur. Namun orang itu sempat meminta izin untuk memasang spanduk tersebut.
Baca juga: Kecelakaan di Jalan Tanggeung-Cibinong Cianjur: Truk Boks Hindari Motor, Bantir Setir Lalu Terguling
"Sebelum dipasang ada orang datang, bukan orang sini, minta izin ke yang punya tenda, di kasih izin ini kan bukan tempat kami," kata dia.
Namun di sisi lain, dia bersama sebanyak 26 Kepala Keluarga (KK) masih tinggal di tenda Huntara. Dan sekarang setiap satu tenda di isi 3 hingga 4 KK.
"Kita pengenya sebelum bulan ramadan, sudah bisa tinggal di rumah tidak di tenda huntara. Semua warga yang masih tinggal di tenda pengenya sudah tinggal di rumah sebelum bulan puasa," katanya.
Ia mengatakan, warga yang tinggal di tenda hunian sementara masih menunggu bantuan dana stimulan perbaikan rumah dari pemerintah.
"Terakhir bantuan dana stimulan perbaikan rumah datanya sudah masuk, lalu informasi terakhir dari Kepala Desa tinggal bikin nomer rekening. Namun hingga sekarang belum ada," katanya.
Tati mengungkapkan, rata-rata rumah warga di Kampung Babakan Pos hancur, dan rusak sedang. Namun meski rusak sedang rumahnya tidak layak untuk di tempati.
"Sekarang selama tinggal di tenda hunian sementara, warga masih mengandalkan bantuan dari relawan, kalau dari pemerintah desa dan pemerintah sudah tak ada," kata dia.
Bupati Cianjur Sebut Sri Mulyani sebagai Alasan Bantuan Dana buat Penyintas Gempa Terhambat |
![]() |
---|
Tak Jauh dari Rumah Bupati Cianjur 53 KK Penyintas Gempa Bumi Masih Tinggal di Tenda |
![]() |
---|
Warga Cianjur Panik, Getaran Gempa Terasa Saat Beraktivitas di Dalam Rumah, Langsung Berlari Keluar |
![]() |
---|
Perbaikan Jembatan dan Sarana Pendidikan yang Terdampak Gempa di Cianjur Selesai 100 Persen |
![]() |
---|
Bupati Cianjur Sebut Pembangunan Rumah Tahan Gempa yang Mangkrak Akibat Aplikator Memanipulasi Data |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.