Wali Kota Bandung Masih Harapkan Metode Insinerator Jadi Pilihan Cepat Atasi Permasalahan Sampah
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menilai permasalahan sampah di Ibukota Jawa Barat ini masih menjadi masalah utama, seperti halnya kota lainnya di Indo
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Darajat Arianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menilai permasalahan sampah di Ibukota Jawa Barat ini masih menjadi masalah utama, seperti halnya kota lainnya di Indonesia.
Apalagi, bila kondisi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti, Cipatat, Bandung Barat, mengalami kendala yang mengakibatkan adanya antrean panjang truk pengangkut sampah dari Bandung Raya.
Ketika terjadi masalah di TPA Sarimukti, Yana menyebut berpengaruh pada pengangkutan sampah di Bandung sehingga terjadi penumpukan di sejumlah tempat pembuangan sementara (TPS) lantaran pengangkutannya terhambat.
"Biasanya 246 rit per hari karena ada masalah di TPA Sarimukti, seperti mengantre, jalan rusak, hingga tak adanya alat berat, mengakibatkan ritasenya hanya mampu 100 rit per hari," katanya, Rabu (15/2/2023) di Cingised.
Baca juga: Yana Pertimbangkan Insinerator Untuk Kelola Sampah, Mampu Olah Sampah Hingga 5 Ton per Hari di TPS
Yana pun meminta kepada masyarakat Bandung untuk ikut andil, terutama dalam perilaku mengelola sampahnya di rumah.
Dia mengaku Pemkot Bandung terus mengupayakan agar pengelolaan sampah bisa selesai di tingkat kewilayahan sehingga sampah yang diangkut ke TPA Sarimukti hanya residunya saja.
"Adanya program Kang Pisman pun saya menilai efektif untuk mengurangi sampah sekian persen di Bandung. Intinya, kami berkeinginan untuk menyelesaikan semua masalah sampah di TPS," ujarnya.
Yana pun mengakui bahwa metode penyelesaian sampah secara cepat ialah dengan menggunakan insinerator.
Namun, sejauh ini masih ada anggapan bahwa metode tersebut tak ramah dan hadirkan polusi.
"Sebenarnya insinerator sudah ada di beberapa RW di Bandung tapi skalanya kecil dan lumayan menyelesaikan masalah. Idealnya sih di setiap RW ada insinerator," katanya. (*)
Baca juga: Pembuangan Sampah ke TPA Sarimukti Masih Terhambat, Pengelola Perpanjang Jam Operasional
Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya, klik GoogleNews
Wali Kota Bandung
Yana Mulyana
insinerator
permasalahan sampah
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti
Kang Pisman
Pemkot Bandung Dorong Kesadaran Lindungi Data Pribadi Lewat Program NGULIK |
![]() |
---|
Solusi Macet Cibiru: Pemkot Bandung Harap Usulan Underpass atau Flyover Disetujui Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Tim Kemenkum Jabar Bedah Tuntas Rancangan Peraturan Wali Kota Bandung tentang Akselerasi Kewilayahan |
![]() |
---|
Daftar 26 Klub Sepak Bola Amatir yang Akan Bertarung di Liga 4 Piala Bandung Utama 2025 |
![]() |
---|
Yana Mulyana Jadi Manusia Silver di Cimahi, Pulang Jalan Kaki Pinggir Tol: Demi Kebutuhan Anak-Istri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.