HUT REI Ke-51, REI Jawa Barat Siap Dukung Pertumbuhan Properti di Jabar
Pada HUT REI Ke-51, REI Jawa Barat siap mendukung pertumbuhan ekonomi khusunya properti di Jabar
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) merayakan ulang tahun ke-51. Pada HUT kali ini REI engusung tema “Bersama REI Properti Bangkit, Indonesia Maju.
"Dengan tema ini diharapkan kehadiran REI bisa mendukung Indonesia maju dengan kebangkitan properti di tanah air. Selain itu tentu diharapkan dengan kehadiran REI khususnya REI Jawa Barat bisa menjadi manfaat bagi masyarakat banyak dalam penyediaan perumahan," kata Ketua REI Jawa Barat Joko Suranto pada acara peringatan HUT REI di Buana Kassiti Jalan Cilaki Bandung, akhir pekan kemarin.
Menurut Joko Suranto, pihaknya optimis dapat mendukung pertumbuhan ekonomi melalui properti dengan masih banyaknya peluang membangun perumahan baik MBR maupun komersial.
Baca juga: Kebutuhan Rumah Kian Banyak, DPD REI Jabar Optimis Sektor Properti Bangkit di Tengah Pandemi
"Optimis harus, dengan kondisi ekonomi serta daya beli naik dengan terget MBR 35 ribu hingga 40 ribu, inshaAllah akan terserap. Begitu juga dari sisi komersial. Karena banyak daerah juga yang mengharapkan dan mengajukan, Pemda ingin pertumbuhan investasi dan pemenuhan kebutuhan masyarakat akan perumahan, dan untuk mewujudkan ini tentu butuh sinergirtas," katanya.
Meski begitu, diakui masih ada kendala yang dihadapi oleh anggota REI yakni persoalan perijinan.
Pihaknya menilai masih adanya hambatan perizinan di sektor properti yang berkaitan dengan penerapan perizinan berbasis Online Single Submission Risk Based Approach (OSS-RBA).

Pemberlakuan UUCK yang memerintahkan sistem aplikasi tunggal secara online atau OSS, hampir semua perizinan mengalami hambatan.
"Sekarang perijinan desknya ada di pusat, ijin tak bisa paralel, harus satu-satu. Saya sendiri mengalami, perijinan hampir satu setangah tahun, biasanya lebih cepat," Katanya.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menanggapi persoalan yang dihadapi oleh REI Jawa Barat.
Pihaknya mengaku akan menindaklanjuti persoalan tersebut.
"Keluhan akansaya tindak lanjuti, kenapa sekarang lebih lama. Tak hanya soal ini, tapi juga masalaha tata ruang, ada keyakinan semua sudah dibatasi dengan memperhatikan proporsional pembangunan," kata Ridwan Kamil yang hadir dalam acara HUT REI di Jawa Barat.
Baca juga: REI Sebut Hanya Segmen Rumah Bersubsidi yang Masih Bertahan Saat Pandemi
Ridwak Kamil juga menyampaikan harapannya di HUR REI ke-51 yakni bersama dengan HUT REI ke-51 ini agar dapat bersama Jawa Barat dapat menbangun kehidupan makin berkualitas serta aman dan nyaman.
"Suda berikan peluang di Utara Jawa Barat sebagai kawasan startegis ada 13 kota baru dan butuh hal-hal yang sifatnya perumahan, rekreasi dan sebagainya, silahkan dieksplore, tugas saya hanya memberikan visi dan yang mengeksekusi adalah kawan-kawan dari REI Jawa Barat," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Ridwan Kamil juga menyampaikan terima kasih dengan pemberian nama Mushola di Buana Kassiti dengan mengambil nama belakang Almarhum Emmeril Khan Mumtadz, yakni Mushola Al Mumtadz.
"Terima kasih menamai muhsolanya dengan nama Eril, semoga Almarhum dapat menginspirasi kaum muda lain ditengah hingar bingar godaan dunia dapat berbuat baik, tidak menunggu tua, tidak menunggu kaya, tidak menunggu berkuasa, itu yang dilakukan Almarhum Eril,"
Perusahaan Realestat Indonesia (REI)
Gubernur Jawa Barat
Ridwan Kamil
DPD REI JAWA BARAT
REI Jawa Barat
Joko Suranto
Tribunjabar.id
properti
Terima Laporan Ternak Dilepas ke TPA, Sri Dewi Anggraini Langsung Koordinasi dengan Berbagai Pihak |
![]() |
---|
Sosialisasi Perda Pemberdaayaan Perempuan, Iwan Koswara: Perempuan adalah Pusat Peradaban |
![]() |
---|
Beasiswa Perintis 2026 Kembali Dibuka, Dukung Siswa Masuk Perguruan Tinggi Favorit |
![]() |
---|
Maruarar Sirait : Pemerintah Genjot Program 350 Rumah Subsidi Melalui KUR Perumahan |
![]() |
---|
Dukung Kawasan Bebas Sampah, Universitas Ekuitas Indonesia Optimalisasi Rumah Magot dengan Cara Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.