Sepanjang Tahun 2022 Ada 26 Anak yang Menjadi Korban Kekerasan di Ciamis
“Ada lima kasus pencabulan yang dilakukan ayah tiri. Korbannya enam orang anak tiri”
Penulis: Andri M Dani | Editor: Adityas Annas Azhari
TRIBUNJABAR.ID,CIAMIS – Selama tahun 2022, ada 26 orang anak di Ciamis yang menjadi korban kekerasan. Baik itu kekerasan dalam rumah tangga maupun di luar rumah tangga.
Menurut Pelaksana Tugas Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Dinas PPKBP3A Ciamis, H Syaiful Bahri, kepada Tribun Rabu (18/1/2023), dari 26 kasus kekerasan terhadap anak tersebut enam orang diantaranya adalah anak tiri yang menjadi koban pencabulan yang dilakukan oleh ayah tirinya.
“Ada lima kasus pencabulan yang dilakukan ayah tiri. Korbannya enam orang anak tiri,” katanya.
Baca juga: Tiap Tahun Ada 5 Ribu Janda Baru di Ciamis dan Pangandaran
Selain 26 kasus kekerasan terhadap anak, pada tahun 2022 terjadi enam kasus KDRT yang dilaporkan. Istri menjadi korban KDRT yang dilakukan suaminya. “Juga ada dua kasus kekerasan di luar rumah tangga,” ujar Syaiful.
Kedua kasus kekerasan di luar rumah tangga tersebut menimpa perempuan yang mendapat ancaman secara virtual melalui medsos.
Baca juga: Tiga Tahun Terakhir, Jumlah Pernikahan Dini di Ciamis dan Pangandaran Menurun
“Ada dua kasus kekerasan virtual yang menimpa dua perempuan di Ciamis yang dilporkan ,”ucapnya. (*)
Derita Janda Tua di Ciamis, Rumah Lapuknya Ambruk Saat Hujan Deras, Warga Berempati Gotong Royong |
![]() |
---|
Penemuan Mayat Pria di Sungai Citanduy Ciamis, Berawal Temuan Sepeda Motor Dekat Jembatan |
![]() |
---|
Kasus Keracunan Massal MBG di SMPN 4 Pamarican Ciamis: 1 Siswa Masih Dirawat, Total Korban 52 Anak |
![]() |
---|
Satu SPPG di Ciamis Dibekukan Setelah Puluhan Siswa SMPN 4 Pamarican Keracunan MBG |
![]() |
---|
Cerita Siswa SMPN 4 Pamarican yang Diduga Keracunan MBG: Ayamnya Bau, Sayurnya Asam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.