Derita Janda Tua di Ciamis, Rumah Lapuknya Ambruk Saat Hujan Deras, Warga Berempati Gotong Royong

Rumah lapuk janda tua di Ciamis ambruk setelah diguyur hujan deras pada Selasa (30/9/2025) sekitar pukul 22.00.

Tribun Jabar/ Ai Sani Nuraini
AMBRUK - Kondisi Rumah Ade Miskati (66), seorang janda asal Dusun Sukahurip RT 023/009, Desa Sindangsari, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis yang kini sedang dibangun oleh warga setelah ambruk pascahujan deras. Rumah peninggalan almarhum suaminya yang sudah lama lapuk akhirnya ambruk diguyur hujan deras pada Selasa (30/9/2025) sekitar pukul 22.00 WIB. 

Laporan Wartawan TribunPriangam.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS – Malam penuh duka dialami Ade Miskati (66), seorang janda asal Dusun Sukahurip RT 023/009, Desa Sindangsari, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis

Rumah peninggalan almarhum suaminya yang sudah lama lapuk akhirnya ambruk diguyur hujan deras pada Selasa (30/9/2025) sekitar pukul 22.00 WIB.

Ade hanya bisa pasrah ketika mendengar suara gemuruh dari atap dan dinding rumahnya. Beruntung, ia sempat keluar rumah sehingga tidak tertimpa reruntuhan.

Kerugian akibat ambruknya rumah itu ditaksir mencapai Rp70 juta. 

Kini, Ade Miskati terpaksa mengungsi di rumah saudaranya karena tidak ada tempat lain untuk beristirahat.

Anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis, Iman Setiaman, membenarkan kejadian tersebut.

Ia bersama tim segera datang ke lokasi setelah menerima laporan dari masyarakat.

"Saat itu hujan deras, rumah bu Ade yang memang sudah lapuk tidak kuat menahan beban. Kondisinya parah, hampir rata dengan tanah," jelas Iman, Kamis (2/10/2025).

Baca juga: Kontroversi Wasit Oman, Dulu Timnas Dikerjai Ahmed Al Kaf, Kini Persib Dirugikan Omar Mubarak

Warga dan Aparat Gotong Royong

Peristiwa ini mengetuk hati banyak pihak. 

Para tetangga dan warga sekitar tampak turut prihatin, bahkan ada yang ikut memberikan bantuan seadanya. 

Menurut Iman, warga bersama Tagana, TNI-Polri, serta aparat desa dan kecamatan langsung bergotong royong membersihkan puing-puing reruntuhan. 

"Kami juga sudah melaporkan ke Dinas Sosial Ciamis untuk segera menyalurkan bantuan. Setidaknya kebutuhan darurat korban bisa segera terpenuhi," imbuhnya.

Musibah ini menjadi pengingat akan pentingnya kepedulian sosial, terutama bagi masyarakat kecil yang tinggal di rumah-rumah tidak layak huni. 

Pemerintah daerah diharapkan bisa segera turun tangan, bukan hanya untuk membantu korban, tetapi juga memperhatikan kondisi rumah-rumah lain yang rawan roboh.

Kini, Ade hanya bisa berharap ada uluran tangan dari berbagai pihak agar ia bisa kembali memiliki rumah yang layak untuk ditempati. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved