3 Minggu Usai Banjir Bandang di Sawahdadap Sumedang, Normalisasi Sungai Cisurupan Capai 70 Persen
Dari lokasi terdampak paling parah hingga ke atas ke bagian hulu, kondisinya masih belum bisa dijangkau upaya normalisasi.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumedang tak berhenti menormalisasi Sungai Cisurupan di Desa Sawahdadap, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Tiga pekan lalu, sungai itu mengantarkan banjir bandang yang merusak perkampungan dan menewaskan dua orang.
"Normalisasi terus berlanjut. Secara keseluruhan memang belum, tapi dari bawah sampai lokasi terdampak paling parah, sudah 70 persen," kata Kepala Pelaksana BPBD Sumedang, Atang Sutarno kepada TribunJabar.id, Kamis (5/1/2023) di Sawahdadap.
Baca juga: Kajian Banjir Bandang di Sawahdadap Sumedang, Jembatan yang Dibangun Serampangan Harus Dibongkar
Dari lokasi terdampak paling parah hingga ke atas ke bagian hulu, kondisinya masih belum bisa dijangkau upaya normalisasi.
Dengan manual tidak memungkinkan, dengan mengerahkan backhoe pun tidak memungkinkan kendaraan berat itu masuk ke area atas sungai.
"Untuk sampai ke atas itu kendala kita ya. Tetapi kami terus berupaya sampai backhoe bisa ke atas," kata Atang.
Di kawasan ini, banyak bangunan rumah dan jembatan yang melanggaru aturan karena berdiri di area bantaran sungai.
Atang mengatakan, sesuai aturan bangunan-bangunan itu harus dibongkar, namun BPBD terus dalam koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum.
"Kami juga koordinasi dengan Pemerintah Desa Sawahdadap agar sosialisasi ke masyarakat dan melakukan pendekatan, juga koordinasi dengan aparat keamanan,"
"Ya kita tentu harus taat aturan, ini demi keselamatan warga," kata Atang.
Baca juga: Kisah Ai Juaningsih, Selamat dari Banjir Bandang Sawahdadap Sumedang, 3 Jam Terkubur Lumpur Seleher
Sungai Cisurupan
Kecamatan Cimanggung
Kabupaten Sumedang
banjir bandang
Atang Sutarno
normalisasi
BPBD
Kasus Keracunan MBG di Sumedang, DPRD Minta Selidiki Dugaan Kelalaian SPPG |
![]() |
---|
UPDATE: Korban Keracunan MBG di Sumedang Berjejer di Selasar Puskesmas, SPPG Ujungjaya Disetop |
![]() |
---|
Update Keracunan Massal MBG di Sumedang: 105 Korban, Puluhan Mobil Ambulans Disiagakan |
![]() |
---|
Pemkab Sumedang Tanggung Biaya Pengobatan Keracunan MBG, Antisipasi Lonjakan Korban |
![]() |
---|
Bupati Sumedang Setop Sementara SPPG Ujungjaya Buntut Ratusan Siswa Keracunan MBG |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.