Kasus Ferdy Sambo

Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J Beri Saran Ini kepada Ferdy Sambo Agar Lolos dari Hukuman Mati

Kamaruddin Simanjuntak memberi saran kepada Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi agar lolos dari hukuman mati.

Editor: Giri
Tribunnews/Jeprima
Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, saat di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (18/7/2022). Dia menyarankan Ferdy Sambo mengganti pengacara agar lolos dari hukuman mati. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Kamaruddin Simanjuntak memberi saran kepada Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi agar lolos dari hukuman mati.

Kuasa hukum keluarga Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J itu menyarankan Sambo dan Putri mengganti pengacara dengan pengacara top di Indonesia yang beretika.

Bukan cuma itu, Kamaruddin siap dan berjanji membiayai Sambo dan Putri membayar pengacara baru dalam perkara pembunuhan berencana Brigadir J.

Kamaruddin mengatakan, pengacara Sambo dan Putri saat ini justru menjerumuskan mereka kepada hukuman mati.

Dalam pembelaannya, pengacara mencari pembenaran pembunuhan berencana yang sudah dilakukan dengan menyerang profil Brigadir J atau melakukan pembunuhan karakter Brigadir J dengan menyebar fitnah.

Kamaruddin mengatakan, langkah itu justru akan memberatkan hukuman Sambo dan Putri.

Kata Kamaruddin, seperti apa pun sosok Brigadir J yang ingin dicitrakan pengacara Sambo dan Putri, tidak akan bisa menghilangkan peristiwa pembunuhan berencana yang fasenya lengkap sesuai fakta dan bukti yang ada.

Baca juga: Susi ART Ferdy Sambo Muncul di Persidangan Bikin sang Anak di Kampung Ogah Berangkat Sekolah

"Karena seharusnya dia bertobat dan menyesali perbuatannya di depan hakim. Bukan dengan menyebar fitnah soal korban. Justru itu tidak akan meringankan hukuman, malah memberatkan," ujar Kamaruddin dalam tayangan di akun YouTube Kompas TV yang dilihat Wartakotalive, Minggu (13/11/2022) malam.

Menurutnya jika Sambo dan Putri terus menyebar fitnah melalui kuasa hukumnya, Kamaruddin mendesak majelis hakim memberikan hukuman mati.

Karena terbukti Sambo dan Putri tidak menyesal dan mencari pembenaran sehingga berpotensi melakukan pembunuhan lagi kepada orang lain.

"Apalagi dia menyeret anggota polisi sekitar 97 orang. Ada yang di PTDH, di patsus dan di demosi. Padahal mereka punya anak istri loh. Masa sih belum sadar juga dia masih menyebar fitnah," kata Kamaruddin.

Ferdy Sambo yang tengah berjalan ke ruang sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (26/10/2022).
Ferdy Sambo yang tengah berjalan ke ruang sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (26/10/2022). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Karenanya, Kamaruddin berpesan kepada Sambo dan Putri, jika pengacara mereka tidak membantu keluar dari jerat hukuman mati, maka ganti saja.

"Saya siap biayain. Saya serius. Saya siapkan misalnya pengacara sekelas Hotman Paris, Otto Hasibuan, Juniver Girsang, misalnya, Luhut Pangaribuan yang doktor-doktor yang hebat-hebat. Saya biayain," kata Kamaruddin.

Daripada, menurut Kamaruddin, Ferdy Sambo menggunakan pengacara sekarang yang kerjanya hanya mengejar hoaks dan fitnah.

Baca juga: Di Hadapan Orangtua Brigadir J, Ferdy Sambo Ungkap Penyebab Dia Habisi Ajudannya Itu

"Dulu waktu saya berdebat dengan Arman Hanis, pengacara Sambo yang sekarang, dia begitu yakin pemerkosaan ada di Duren Tiga. Sekarang dipindah ke Magelang. Apa tidak punya malu?" ujar Kamaruddin.

Sebelumnya, tim kuasa hukum Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menuding Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J memiliki kepribadian ganda berdasarkan sejumlah hal yang mereka dapat dan analisis dari sejumlah saksi.

Karenanya tim kuasa hukum hendak menggali soal kepribadian Brigadir J ini ke saksi, saat sidang pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di PN Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022).

Namun majelis hakim PN Jakarta Selatan tidak memberi kesempatan kepada pengacara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, karena saat itu saksi yang diperiksa untuk kepentingan jaksa penuntut umum.

Majelis hakim mempersilakan penasihat hukum menggali hal itu saat pemeriksaan saksi yang meringankan.

Terkait hal ini, kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, mengatakan, yang dilakukan penasihat hukum Sambo dan Putri ini juga sama dengan fitnah atas kepribadian Brigadir J yang diungkapkan sekuriti di rumah Ferdy Sambo, Damson.

Baca juga: Ferdy Sambo Ungkap Alasan Hilangkan Nyawa Brigadir J di Depan Orang Tua Mantan Ajudannya

"Tujuan mereka untuk character building assassination atau pembunuhan karakter Joshua," ujar Kamaruddin dalam tayangan di Akun YouTube Kompas TV, Rabu (9/11/2022).

"Jadi mereka melihat, karena Joshua ini terlalu sempurna maka mereka menciptakan hoaks," katanya.

Soal tudingan kepribadian ganda ini, kata Kamaruddin, silahkan dianalisa siapa sebenarnya yang berkepribadian ganda.

"Sekarang kita lihat, yang berkepribadian ganda itu siapa. Justru Ferdy Sambo yang kepribadian ganda itu," katanya.

Kamaruddin menjelaskan fakta bahwa Ferdy Sambo berkepribadian ganda.

Baca berita TribunJabar.id lainnya di GoogleNews

"Ferdy Sambo itu kan penegak hukum. Tugas dia memberantas kejahatan hukum, tugas dia melindungi rakyat. Tetapi yang dilakukan membunuh ajudan atau membinasakan ajudan. Itu kan kepribadian ganda, namanya," kata Kamaruddin.

Di sisi lain kata Kamaruddin, Ferdy Sambo penegak hukum, namun di sisi lain Ferdy Sambo melanggar hukum berat dengan membinasakan anak buahnya.

"Bidang tugas polisi itu, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Dia memberantas judi, narkoba dan kejahatan lainnya. Tetapi dia malah bermain di area judi. Kalau orang setor ke 303 dia tidak berantas, tapi kalau tidak setor ditangkap. Begitu itu berkepribadian ganda. Jadi di satu sisi dia memberantas kejahatan, di sisi lain dia memelihara kejahatan," papar Kamaruddin.

Kemudian, kata Kamaruddin, soal Brigadir J disebut orang yang temperamental, justru itu adalah sifat Ferdy Sambo.

Baca juga: Posisi Brigadir J Diungkap Adzan Romer, Sempat Tanya ke Bharada E tentang Apa yang Terjadi

"Ferdy Sambo itu temperamental. Dia baru dihasut oleh sopir Ma'ruf, dihasut oleh istrinya, tanpa bertanya langsung membunuh. Kalau dia tidak temperamental, dia bertanya dan panggil semua satu per satu. Tanyakan, lihat enggak, alami tidak, kapan, di mana dan apa perbuatannya. Kan seharusnya begitu," kata Kamaruddin.

Lalu, kata Kamaruddin, kalau Sambo yakin ada perbuatan pidana maka akan melaporkannya ke polisi dan bukan membunuh.

"Jadi jelas ya, siapa yang kepribadian ganda dan temperamental. Yaitu Ferdy Sambo sendiri," ujar Kamaruddin. (*)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Kamaruddin Imbau Ferdy Sambo Ganti Pengacara Top Jika Ingin Lolos Hukuman Mati, Janji Biayai.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved