Rawan Kecelakaan dan Kriminal, Parakanmuncang-Simpang Minim PJU, Dishub Sumedang Hanya Bisa Laporkan

Jalan raya Parakanmuncang-Simpang di Sumedang minim lampu penerangan jalan umum, namun Dishub hanya bisa memberi laporan karena kewenangan di provinsi

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Darajat Arianto
kiki andriana/tribun jabar
Ruas Jalan Raya Parakanmuncang-Simpang di kawasan Mekar Bakti, Kecamatan Pamulihan, Sumedang, Jumat (28/10/2022). Di jalur jalan ini minim lampu penerangan jalan umum (PJU), namun Dishub Sumedang hanya bisa memberi laporan karena kewenangan ada di provinsi Jabar. 

Warga pengguna Jalan Raya Parakanmuncang-Simpang di Kabupaten Sumedang mengeluhkan minimnya lampu penerangan jalan umum (PJU) dan aspal jalan yang rusak di banyak tempat. 

Syarif (40) warga Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan setiap hari berangkat bekerja ke Kecamatan Cimanggung melintasi jalan itu.

Dia sering pulang pada malam hari. 

"Jelas sekali khawatir di beberapa titik kurang lampu penerangan. Ada lampu penerangan ya tinggal tiangnya saja, lampunya tidak menyala," kata Syarif kepada TribunJabar.id saat ditemui di Cimanggung, Jumat (28/10/2022). 

Syarif mengatakan ada pula lampu PJU menyala dengan tidak normal. Yakni, nyala berkedip.  

Baca juga: Lampu PJU di Sumedang Banyak yang Mati, BPTD Minta Bantuan Pemda, Baterainya Banyak Dicuri

Kondisi gelap jika malam hari diperparah dengan aspal yang rusak. Syarif sendiri takut jika mengalami kecelakaan lalu lintas akibat jalan rusak itu. 

"Khawatir celaka dan begal. Saya juga aneh kenapa dibiarkan PJU minim dan jalan rusak," katanya. 

Dia meminta pemerintah kabupaten, provinsi, maupun pemerintah pusat segera memberikan perhatian untuk perbaikan jalan dan penerangannya itu. 

Fitriani (30), pengendara sepeda motor asal Tanjungsari  merasa tidak nyaman saat melintasi sepanjang jalan Parakanmuncang-Simpang saat malam hari lantaran minimnya penerangan jalan umum. 

Ia setiap kali pulang kerja merasa was-was lantaran di sepanjang jalan tersebut rawan terjadi kecelakaan. 

"Setiap melintas selalu khawatir, selain kondisi jalan yang tidak mulus, PJU pun sangat minim. Seharusnya pemerintah memperhatikan ini, jangan menunggu banyak korban dulu," katanya. (*)

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved