Kasus Gagal Ginjal Akut
Khawatir Gangguan Ginjal Akut yang Timpa Balita?Ini Cara Ukur Pipis Anak, Tentukan Normal atau Tidak
Ini langkah-langkah mengukur air seni anak dan menentukan tergolong normal atau tidak
Gejala gangguan ginjal akut
Gejala gangguan ginjal akut yang menyerang anak-anak di Indonesia tak hanya air seni berkurang.
Dilansir dari Kemenkes, terkait Tata Laksana dan Managemen Klinis Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal, gejala awalnya berupa infeksi saluran cerna dan gejala ISPA dengan gejala khas.
Gejala khas berupa penurunan jumlah BAK (oliguria) atau tidak ada sama sekali Buang Air Kecil atau BAK (anuria).
Bila anak mengalami gejala dan tanda disertai dengan volume urine berkurang atau tidak ada urine selama 6-8 jam (saat siang hari) orang tua disarankan untuk segera membawa anak ke fasilitas kesehatan seperti rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Selain itu orang tua juga diminta waspada jika mendapati warna urin pekat atau kecoklatan.
Anak harus dipastikan mendapat cairan yang cukup dengan minum air (atau ASI sesuai usianya).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waspada Gangguan Ginjal Akut, Ini Cara Ukur Pipis Anak yang Normal"