Ide Kreatif dan Brilian Pemuda Cimahi, Limbah Kulit Singkong Jadi Camilan Renyah Penghasil Rupiah
Novan Putra Ardiansyah (29) terlihat telaten saat memotong kulit singkong di rumahnya, Jalan Cimindi Timur, Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Darajat Arianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Novan Putra Ardiansyah (29) terlihat telaten saat memotong kulit singkong di rumahnya, Jalan Cimindi Timur, RT 01/23, Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.
Kulit singkong yang biasanya hanya dinilai oleh masyarakat umum sebagai limbah dan kerap dibuang di tong sampah, tetapi di tangan Novan, limbah tersebut disulap menjadi camilan renyah penghasil rupiah.
Di tangan Novan, limbah kulit singkong itu dijadikan bahan baku keripik yang renyah dan gurih, kemudian setelah digoreng dikemas menggunakan plastik untuk dipasarkan dengan merk Kulit Singkong Krispi.
Kulit singkong yang dipotong kecil itu kini sudah memiliki berbagai varian rasa, mulai dari barbeque, bojot, balado, keju manis, dan rasa pedas asin, lalu dijual dengan harga Rp 7.000 per pcs.
Ide brilian dari Novan itu muncul saat dia memiliki tekad ingin bangkit dari keterpurukan ekonomi setelah keluar bekerja dari salah satu perusahaan elektronik di Kota Bandung akibat terdampak pandemi Covid-19.
Baca juga: Keripik Kentang Unggulan dari Lembang KBB Diekspor ke Amerika Serikat dan China Senilai Rp 2 M Lebih
"Sebelum bisnis keripik kulit singkong ini, dulu saya kerja di distributor elektronik, jadi sales. Tapi Karena pandemi Covid-19, saya dirumahkan oleh perusahaan," ujar Novan di rumahnya, Selasa (6/9/2022).
Setelah keluar dari perusahaan itu, dia sempat mencari kerja ke tempat yang lain, namun karena saat itu pandemi Covid-19 membuat perusahaan terpuruk, dia pun sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang baru.
"Dari situ mulai tercetus ide membuat keripik kulit singkong karena kebetulan bapak saya jualan singkong keju," kata Novan.
Melihat orangtuanya berjualan singkong keju itu, Novan langsung berpikir ingin memanfaatkan kulitnya karena selama ini kulit singkong tersebut hanya jadi tumpukan sampah yang tidak bisa dimanfaatkan.
Setiap ayahnya produksi singkong keju, dia kerap melihat kulit singkong itu bertumpuk menjadi sampah, bahkan setiap harinya dia harus membuang satu karung kulit singkong tersebut.
"Kemudian saya berpikir bagaimana caranya supaya kulit singkong sisa produksi singkong keju itu bisa menjadi olahan yang bermanfaat. Akhirnya saya coba dibuat keripik dan ternyata berhasil dan banyak yang suka," ucapnya.
Hanya saja, untuk mengolah kulit singkong jadi cemilan renyah itu bukan perkara mudah.
Bahkan, Novan harus bereksperimen beberapa kali agar bisa menghasilkan citra rasa yang renyah dan tentunya aman dikonsumsi.
Awalnya, hasil racikan Novan itu gagal karena keripik kulit singkong tersebut masih menyisakan rasa pahit, sehingga dia harus mencari racikan yang pas agar rasa pahitnya itu hilang.
Baca juga: Kisah Inspiratif Ahmad Yunus, Pria Tasik Tanpa Kaki tapi Sanggup Jualan Keliling Seret Boks Keripik
