Mengenang Hiburan Rakyat di Situ Ciburuy Sebelum Tercemar Limbah Pabrik, Kini Tak Bisa Dilakukan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Abah Entang (70) masih ingat betul hingar bingar di Situ Ciburuy sebelum situ yang berlokasi di Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) tercemar limbah pabrik.

Namun, suasana seperti itu hanya tinggal kenangan karena Situ Ciburuy tersebut kini sudah mati suri karena airnya sempat berwarna hitam pekat dan menimbulkan bau tak sedap hingga menyebabkan ikan-ikan pada mati.

Kini kondisi Situ Ciburuy sudah berangsur pulih dan airnya sudah mulai jernih, namun hiburan rakyat berupa memancing ikan yang kerap dilakukan warga sekitar hingga kini belum bisa dilakukan karena ikan yang ada sudah hilang.

Baca juga: Pengelola Pabrik yang Mencemari Situ Ciburuy Dipanggil DLH KBB, Harus Perbaiki Pengelolaan Limbah

"Memancing di Ciburuy jadi hiburan rakyat, karena biasanya diikuti oleh semua warga," ujarnya warga Kampung Kuta Luhur, RT 03/08, Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, KBB ini di Situ Ciburuy, Selasa (2/8/2022).

Dalam hiburan memancing ikan tersebut, kata dia, untuk warga yang mendapat ikan paling banyak akan mendapat hadiah dari panita yang menyelenggarakan perlombaan itu.

"Jadi ada hadiahnya bagi mereka yang paling banyak dapat ikan atau paling besar. Acaranya kalau ada Agustusan, Pilkades, atau hari jadi desa," kata Entang.

Menurutnya, kebiasaan warga di Situ Ciburuy untuk memancing ikan ini bukan saja untuk kebutuhan konsumsi atau mata pencaharian agar hasilnya bisa dijual.

Tetapi tradisi memancing ikan di Situ Ciburuy ini telah menjadi rekreasi kolektif karena sering diikuti oleh banyak warga saat memperingati hari-hari besar dan momen spesial.

"Tapi karena sekarang kondisi tercemar, hiburan memancing ikan sudah gak ada lagi. Padahal Situ Ciburuy adalah penunjang kehidupan warga," ucapnya.

Baca juga: Sempat Tercemar Limbah, Kondisi Situ Ciburuy Kini Sudah Berangsur Normal, Tak Lagi Bau Menyengat

Ia mengatakan, sumber dari Situ Ciburuy ini dipakai untuk berbagai macam kebutuhan mulai dari sumber air bersih, pertanian, hingga perikanan.

Hingga tahun 2014, kata Entang, diperairan ini masih ditemukan berbagai jenis ikan seperti nila, ikan emas, tawes, patin, dan tamakan kering, tetapi meski sering dipancing, ikan disana tak pernah habis.

"Bahkan ada warga sempat dapat ikan sampai 4 kilogram. Sebelum tercemar kami juga sering pakai air di sini untuk nyuci pakaian, parabot, dan sarana berenang anak-anak," ujar Entang.