Maling di Jatim Tak Tumbang meski 4 Kali Ditembak Polisi Saking Takutnya, Obati Luka dengan Ramuan
Yang menarik perhatian bukan hanya penangkapannya, tetapi cerita saat pelaku tak tumbang meski terkena timah panas polisi.
"Dia ditembak 4 kali, karena melawan. Tahun 2015 dan 2018 (kena di Lengan) di Puspo, Pasuruan. Dia beraksi di Sidoarjo, terakhir," ujarnya saat ditemui awak media di Halaman Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim.
Bukan hanya motor, AKBP Lintar mengungkapkan, Sobirin bersama komplotannya yang beberapa di antaranya masin buron, juga mencuri sapi di kawasan Pasuruhan.
Dan, juga mereka; komplotan Sobirin Cs, juga pernah mencuri mobil pickup pada malam hari memanfaatkan kelengahan pemiliknya di kawasan Kabupaten Sidoarjo.
"Dia mencuri Sapi di Palangsari, Pasuruan. Kalau mencuri pikap di Sidoarjo," pangkas mantan Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim itu.
Sementara itu, sepanjang tahun 2022 sejak Januari hingga Juli, Polda Jatim berhasil mengamankan 152 motor hasil pengungkapan kasus curanmor yang tersebar di masing-masing kabupaten kota Jatim.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul 4 Kali Ditembak Polisi, Tak Tumbang, Maling di Pasuruan Ungkap Pengakuan: Saking Takutnya
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/ilustrasi-pistol_20180526_115957.jpg)