Breaking News

Situ Ciburuy Jadi Hitam

BREAKING News, Air Situ Ciburuy Bandung Jadi Hitam, Ratusan Ikan Mati, Ini Dugaan Penyebabnya

Warga kaget air Situ Ciburuy berubah menjadi hitam pekat dan mengeluarkan bau tak sedap.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/ Hilman Kamaludin
Warga saat melintas di sekitar Situ Ciburuy yang airnya berwarna hitam dan bau tak sedap, Kamis (14/7/2022). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Air Situ Ciburuy di Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diduga tercemar limbah pabrik hingga menyebabkan kondisinya airnya berubah warna menjadi hitam pekat.

Selain itu, air di Situ Ciburuy juga kini sudah tercium bau tak sedap hingga menyebabkan warga di sekitar danau buatan ini merasa tidak nyaman dengan kondisi tersebut.

Ketua RW 14, Udin mengatakan, kondisi air Situ Ciburuy jadi hitam dengan bau tak sedap seperti ini sudah terjadi sejak 5 hari yang lalu.

"Ada 4 RW yang merasakan langsung bau tak sedapnya. Rumah saya saja ini yang berada kurang lebih 100 meter dari Situ Ciburuy masih baunya masih tercium," ujarnya saat ditemui di lokasi, Kamis (14/7/2022).

Ia mengatakan, warga yang terdampak pencemaran di Sungai Ciburuy tersebut, yakni warga di RW 7, 8, 13 dan 14, sehingga kondisi ini menyebabkan aktivitas warga di empat RW ini terganggu.

Menurutnya, limbah yang mencemari Situ Ciburuy itu bukan limbah rumah tangga biasa karena kondisi air dengan warna hitam pekat hingga menyebabkan bau tak sedap tidak pernah terjadi.

"Kalau limbah rumah tangga tidak sampai kayak gini (air jadi hitam dan bau), soalnya kami merasakan betul hidup bertahun-tahun di sini," kata Udin. 

Limbah tersebut diduga berasal dari pembuangan pabrik yang berada di sekitar Situ Ciburuy.

Namun, Udin enggan berspekulasi lebih jauh karena kondisi air yang sudah tercemar ini belum dilakukan penelitian. 

Udin mengatakan, pencemaran limbah ini menyebabkan ribuan ikan seperti ikan nila dan sapu-sapu yang ada di Situ Ciburuy mati mendadak serta bangkainya mengambang di permukaan.

"Kemarin ada ikan Nila yang pada mabuk, bahkan ikan sapu-sapu yang terkenal kuat pada mati mengambang. Ikan yang mati itu cukup banyak juga, ada dua karung," ucapnya.

Kondisi ini sangat merugikan warga karena Situ Ciburuy ini dimanfaatkan oleh warga untuk beternak ikan dengan cara membuat kolam-kolam sederhana di tepian situ. 

"Saya juga memanfaatkan air di Situ Ciburuy ini untuk ternak lele, sekarang masih di sana, khawatir juga pada mati, rencana mau dipindahin dulu bikin kolam dadakan," ujar Udin.

Baca juga: Digitalisasi Dukung Kinerja Pelayanan Masyarakat, Pemerintah Desa Siap Kelola Situ Ciburuy

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved