Warga Sumedang Diminta Tak Lakukan Takbir Keliling Iduladha Nanti, Konsekuensinya Besar
Pemerintah Kabupaten Sumedang mengimbau warga tak melakukan takbir keliling pada malam Iduladha.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Pemerintah Kabupaten Sumedang mengimbau warga tak melakukan takbir keliling pada malam Iduladha.
Hal itu didasarkan pada keamanan dan ketertiban di jalan raya. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman mengatakan lebih baik takbir dilakukan di masjid.
"Lebih khidmat di Masjid," katanya, Rabu (6/7/2022) saat dihubungi TribunJabar.id.
Baca juga: Suara Takbir Menggema dari Rumah Dede Korban Peluru Nyasar di Sumedang, Ratusan Warga Antar ke Makam
Dia mengatakan, konsekuensi takbir keliling sangat besar. Dia khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di area lalu lintas.
Di samping itu, kerumunan orang mungkin dapat memicu kriminalitas.
Timbulnya kriminalitas berarti adanya gangguan kemanan.
Namun, Sekda tidak melarang sepenuhnya jika masyaraat ingin takbir keliling di malam Iduladha asalkan syarat terpenuhi.
"Tapi jika ada aspirasi lain soal takbir keliling, silakan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum, dengan pemerintah kecamatan setempat," katanya.