Ingin Tetap Menjalani Diet Saat Sedang Puasa? Berikut Tips Aman Dari Ahli Gizi

Ada syarat dan ketentuan yang harus dipatuhi jika ingin menjalankan puasa ramadhan sekaligus diet sehat menurut ahli gizi

Editor: Siti Fatimah
Shutterstock
Ilustrasi diet 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Puasa Ramadahan merupakan salah satu kewajiban bagi umat muslim. Umat muslim tidak diperkenankan makan dan minum hingga adzan maghrib.

Namun menahan lapar dan haus saat puasa berbeda dengan diet.

Tak makan dan minum dalam beberapa jam tidak semata-mata dapat dikatakan diet.

Baca juga: Ingin Menurunkan Berat Badan 40 Kg dalam 4 Bulan? Ikutiah Tips Diet Clarissa Putri

Dikutipn dari laman resmi Unair, Menurut Ahli gizi dari Universitas Airlangga (UNAIR), Mahmud Aditya Rifqi S Gz  M Si,  diet pada dasarnya adalah mengatur pola makan. 

Hal itu penting dilakukan untuk memperbaiki status gizi, mengontrol atau menurunkan berat badan.

Ada bermacam-macam jenis diet, salah satunya adalah  intermittent fasting.

“Intermittent fasting merupakan metode mengatur pola makan dengan cara berpuasa beberapa waktu. Itu ada polanya. Kita umat muslim menerapkan prinsip diet ini dalam bentuk puasa ramadhan. Jadi dari salah satu metode diet, puasa itu salah satu metode juga dalam mengatur pola makan,” ujar  Mahmud S Gz  M Si Kepada tim UNAIR NEWS.

Namun, ahli gizi sekaligus dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UNAIR itu menegaskan, terdapat syarat dan ketentuan yang harus dipatuhi jika ingin menjalankan puasa ramadhan sekaligus diet sehat menurunkan berat badan.

Yaitu, mengontrol diri saat sahur dan berbuka serta mengatur asupan.

Baca juga: Kurang Serat dan Butuh Penambah Energi?, Konsumsi Buah Sukun, Bisa Juga untuk Asupan Diet

Buka Puasa Bukan Ajang Balas Dendam.

Saat puasa ramadhan tubuh dilatih untuk mengonsumsi makanan secara teratur yaitu di waktu sahur dan berbuka.

Namun jika waktu berbuka dijadikan sebagai ajang balas dendam, yakni dengan mengonsumsi makanan berlebih hingga malam hari maka hal tersebut tidak akan dapat mengurangi lemak dalam tubuh.

“Kalau puasa lalu malamnya tidak berhenti-henti makan, maka itu tidak akan mencapai tujuan (mengurangi berat badan),” tegas Mahmud S Gz  M Si.

Mengatur Asupan

Mahmud menjelaskan, saat menjalankan ibadah puasa tubuh akan menahan makan dan minum lebih dari dua belas jam dalam sehari.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved