Mulai Didatangi Wisatawan Luar Daerah, Jumlah Pengunjung Goa Sunyaragi Cirebon Meningkat
Pengunjung dari luar daerah pun mulai mendatangi obyek wisata di Kota Cirebon yang menyajikan goa karang terbesar di dunia tersebut.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Jumlah pengunjung Goa Sunyaragi meningkat selama libur Natal dan Tahun Baru 2022.
Bahkan, pengunjung dari luar daerah pun mulai mendatangi obyek wisata di Kota Cirebon yang menyajikan goa karang terbesar di dunia tersebut.
Humas Badan Pengelola Taman Air Goa Sunyaragi (BPTAGS), Eko Ardi Nugraha, mengatakan, pada libur Natal pekan lalu jumlah pengunjung mencapai 829 orang.
Baca juga: Agar Pengunjung Tidak Tegang, Polisi Bernyanyi di Tempat Vaksinasi Objek Wisata Indramayu
Sementara selama libur Tahun Baru jumlah pengunjung Goa Sunyaragi meningkat hampir dua kali lipatnya, yakni mencapai 1525 orang.
"Pada dua momen libur tersebut, ada kenaikan jumlah pengunjung dibanding hari biasanya," kata Eko Ardi Nugraha saat ditemui di Goa Sunyaragi, Jalan Brigjend Dharsono, Kota Cirebon, Senin (3/1/2022).
Ia mengatakan, peningkatan jumlah pengunjung itu belum normal jika dibandingkan pada masa libur Natal dan Tahun Baru sebelum pandemi Covid-19.
Selain itu, menurut dia, dihapuskannya cuti bersama membuat tingkat kunjungan Goa Sunyaragi belum pulih sepenuhnya meski secara umum meningkat.
"Tapi, pengunjung atau wisatawan dari luar daerah pada momen libur Nataru ini semakin banyak yang datang ke Goa Sunyaragi," ujar Eko Ardi Nugraha.
Pihaknya mencatat, jumlah wisatawan asal luar Cirebon mencapai 30 persen dari total pengunjung selama libur Natal dan Tahun Baru 2022.
Baca juga: INOVASI, Pedagang di Wisata Curug Cipeuteuy Majalengka Tak Boleh Jual Dagangan Dari Pabrik
Menurut dia, pada momen itu jumlah pengunjung asal Cirebon masih mendominasi, dan mencapai 70 persen dari total pengunjung Goa Sunyaragi.
"Rata-rata pengunjung luar daerah di Goa Sunyaragi berasal dari kota besar sekitar Cirebon, misalnya Jakarta, Bandung, Semarang, dan lainnya," kata Eko Ardi Nugraha.
Eko memastikan, protokol kesehatan diterapkan secara ketat di areal Goa Sunyaragi dan setiap pengunjung wajib memindai barcode aplikasi PeduliLindungi sebelum masuk ke lokasi.
Sementara seorang pengunjung, M Samudra (34), mengaku datang jauh-jauh dari Tangerang untuk mengunjungi Goa Sunyaragi dan mencicipi kuliner khas Cirebon.
Ia datang ke Kota Udang bersama keluarganya sejak Jumat (1/1/2021) pagi dan langsung menyambangi sejumlah obyek wisata di Cirebon, salah satunya Goa Sunyaragi.
"Ada saudara juga di Cirebon, jadi kami sekeluarga jalan-jalan sekaligus bersilaturahmi. Dari kemarin sudah keliling ke Keraton Kasepuhan, Alun-Alun Kejaksan, dan lainnnya," ujar M Samudra.
