Penemuan Mayat di Subang
Saling Tuduh Menuduh dalam Kasus Subang, Yoris Klarifikasi: Kita Berpegang Asas Praduga Tak Bersalah
Sejak kasus Subang dalam penyidikan, hubungan Yosef dan Yoris renggang hingga timbul spekulasi tuduh menuduh, Yoris beberkan klarifikasi dan fakta ini
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Widia Lestari
Dari ke-25 saksi yang dihimpun polisi, dua di antaranya Yosef dan Yoris.
Yosef adalah suami sekaligus ayah dari korban, Tuti dan Amalia.
Adapun Yoris adalah anak tertua Tuti dan Yosef atau kakak Amalia.
Baca juga: Perkembangan Kasus Subang, Polisi Sudah Minta Data HP Amalia ke Provider, Pacar Amel Ungkap Hal ini
Baik Yosef dan Yoris memberikan kesaksian terkait kehidupan korban termasuk aset yang dikelola korban semasa hidup.
Tentu saja aset tersebut yang berupa yayasan itu juga terkait dengan Yosef dan Yoris.
Yoris sendiri menjabat sebagai pengelola yayasan keluarga tersebut, bersama dengan ibunya Tuti dan Amalia sebagai bendaraha.
Sementara itu Yosef, dari pengakuan Yoris hanya sebagai pengawas atau yang mengontrol yayasan tersebut.
Dari sana terdapat beda pernyataan dan pengakuan antara Yosef dan Yoris soal pengelolaan keuangan.
Saat diwawancari reporter Aiman Kompas.TV (28/9/2021), Yosef dan Yoris membeberkan soal pengelolaan yayasan yang dirintis keluarga.
Yoris awalnya menyinggung soal hubungannya dengan sang ayah belakangan renggang.
Diakui Yoris hubungannya dengan ayahnya Yosef renggang tak hanya pasca peristiwa kematian ibu dan adiknya tersebut.
Yoris mengungkap ketidakharmonisan hubungannya itu juga terkadang terjadi saat semasa ibu dan adiknya hidup.
Tak dipungkiri, Yoris mengatakan hal itu dipicu karena sikap sang ayah yang kerap memintainya uang.
Selain meminta uang kepada dirinya, Yosef juga meminta uang kepada Amalia karena selaku bendaraha yang mengelola yayasan.