Misteri Kematian Tak Wajar Ibu dan Anak di Subang, AKBP Sumarni Pimpin Pemeriksaan Saksi

Polisi pun terus menggali keterangan para saksi untuk mempercepat penggungkapan pelaku dan motif di balik kasus kematian tak wajar ibu dan anak itu

Tribun Jabar / Dwiki Maulana
Suasana terkini lokasi kasus kematian tak wajar ibu dan anak di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021). 

Aji Uno, warga Kota Bekasi, respek dengan kinerja Polres Subang yang bekerja siang dan malam menyelidiki kasus tersebut.

Dia datang ke lokasi perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang pada Senin (6/9/2021).

Pantauan Tribun Jabar, dia keluar dari mobilnya sambil mengenakan masker. Dia berhenti di depan rumah yang dipasangi garis polisi.

Yosef (bertopi merah) (55) bersama tim kuasa hukumnya saat hendak memasuki Satreskrim Polres Subang, Senin (6/9/2021).
Yosef (bertopi merah) (55) bersama tim kuasa hukumnya saat hendak memasuki Satreskrim Polres Subang, Senin (6/9/2021). (Tribun Jabar/Dwiki MV)

Seketika dia menengadahkan tangannya hingga sedada, menundukkan kepala seraya berdoa. Tidak hanya untuk Amalia dan ibunya, dia juga turut mendoakan Polres Subang di bawah pimpinan AKBP Sumarni untuk dimudahkan dalam mengungkap kasus itu. 

"Semoga bapak-bapak polisi dimudahkan dalam mengungkapnya," ucap Aji Uno, sesaat setelah berdoa dan meninggalkan lokasi perampasan nyawa itu.

Ia meyakini, dengan kegigihan polisi setiap hari dalam mengungkap kasus tersebut, dalam waktu dekat pelaku perampasan nyawa Amalia segera terungkap. "Insyaallah ini akan benderang dalam waktu dekat," kata dia.

Baca juga: Kasus Kematian Ibu dan Anak di Subang, Kuasa Hukum Yosef Sebut 1 Hal tentang Petugas Kebersihan

Ia mengaku tidak mengenali korban. Namun, dia hampir tiap hari membaca berita soal perkembangan kasus itu. 

"Allhamdulilah bahwa saya ini bukan kerabat dekat atau family dari korban, saya datang dari jauh dari Bekasi saya sengaja datang untuk berdoa karena prihatin atas kasus ini," ujar Aji Uno.

Dari doa yang dipanjatkan oleh Aji dilokasi kejadian, ia berharap agar kasus pembunuhan ini segera terungkap dan segera diumumkan ke publik.

"Saya datang bersama keluarga saya, saya memang sengaja jauh-jauh datang kesini untuk berdoa, saya berharap kasus ini supaya cepat terungkap," katanya.

Profil AKBP Sumarni

AKBP Sumarni berasal dari Pontianak, berusia 43 tahun atau lahir pada 7 November 1977. Dia menjabat Kapolres Subang sejak 6 Agustus 2021 setelah sebelumnya menjabat Kapolres Sukabumi Kota. 

Ditilik dari riwayat kariernya, ia berpengalaman di bidang pengungkapan korupsi. Di antaranya, ia pernah bertugas di Dit Tipidkor Bareskrim Polri dan menjabat Kanit Subsidt III hingga akhrinya ia dipercaya menjadi Kapolres Sukabumi Kota pada Mei 2020.

Kapolres Subang AKBP Sumarni di Mapolres Subang
Kapolres Subang AKBP Sumarni di Mapolres Subang (Tribun Jabar / Dwiki Maulana)

Sebelumnya, ia juga pernah penyidik di Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) selama 4 tahun. AKBP Sumarni merupakan perwira Polri non Akpol yang berprestasi.

Selain bertugas di Dit Tipidkor Bareskrim Polri dan KPK, ia juga pernah bertugas di Polda Kalimantan Barat.  AKBP Sumarni eks Penyidik KPK, Baru Jabat Kapolres Subang Langsung Blusukan ke Pasar

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved