Pandemi Covid-19, Acara Tradisi Hajat Laut di Pangandaran Digelar Secara Singkat
Tradisi hajat laut ini merupakan salah satu bentuk rasa syukur para nelayan kepada Maha Pencipta (Allah SWT) yang telah memberikan rezeki dan kehidupa
Penulis: Padna | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Tradisi hajat laut merupakan tradisi turun temurun yang digelar masyarakat di pesisir pantai, khususnya di Kabupaten Pangandaran, Jawa barat.
Selain itu, tradisi hajat laut ini merupakan salah satu bentuk rasa syukur para nelayan kepada maha pencipta (Allah SWT) yang telah memberikan rezeki dan kehidupan.
Dari pantauan Tribunjabar.id, tampak pada tahapan penyelenggaraan tradisi hajat laut di Pantai Barat Pangandaran tersebut dilaksanakan dengan beberapa prosesi.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Kudus Naik 5 Kali Lipat, Diduga Kuat Karena Tradisi Kupatan
Mulai dari acara kemitan atau menjaga dongdang sambil diskusi yang berkaitan dengan budaya di malam hari hingga menjelang hari H pelaksanaan hajat laut.
Kemudian di pagi harinya, prosesi kirab dongdang (dongdang keluar dari tempat kemitan menuju perahu dan diturunkan di laut (larun atau membuang dongdang dan tabur bunga di laut).
Dan terakhir, menggelar doa tawasul dan makan bersama di pesisir Pantai Barat Pangandaran.
Ketua panitia tradisi hajat laut, Edi Rusmiadi menyampaikan, bahwa Ia akan tetap mempertahankan tradisi yang ada dan sudah menjadi kebiasaan.
"Namun, karena kondisi saat ini masih Pandemi kita mempersingkat acara dan hanya acara pokok saja yang dilaksanakan," ujar Edi saat ditemui Tribunjabar.id di pondok seni pantai barat Pangandaran, Jumat (26/8/2021) siang
Ia memaparkan, acara hajat laut di Pangandaran ini dilaksanakan pada bulan Muharram di hari Jumat Kliwon.
Baca juga: Kurung Ayam Jago, Tradisi Turun Temurun yang Masih Dilakukan di Pilkades Majalengka Serentak
"Di bulan Muharram sebenarnya selain Jum'at Kliwon bisa juga di hari Minggu Wage, Senin Kliwon, ataupun Selasa Kliwon. Dan itu tergantung, daerahnya masing-masing," katanya.
Edi menambahkan, biasanya di luar acara pokok tradisi hajat laut itu ada beberapa prosesi yang dilakukan.
"Satu di antaranya, hiburan kesenian tradisional ronggeng dan pencak silat yang digelar sehari semalam. Tapi karena sekarang ini pandemi, acara tradisi hajat laut dipersingkat," ucapnya. *
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/pelaksanaan-tradisi-hajat-laut-di-pantai-barat-pangandaran.jpg)