Wali Kota Bandung Ajak Milenial Bergabung Jadi ASN, Minat? Begini Caranya

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengajak kaum milenial untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui seleksi CPNS dan PPPK

Penulis: Tiah SM | Editor: Siti Fatimah
Istimewa
ilustrasi - Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengajak kaum milenial untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kota Bandung tahun 2021. 

TRIBUNJABAR. ID, BANDUNG-  Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengajak kaum milenial untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kota Bandung tahun 2021.

Oded menilai, Pemkot Bandung membutuhkan energi-energi baru untuk membangun Kota Bandung. 

"Mang Oded mengajak milenial untuk bergabung dengan Pemkot Bandung  terlibat dalam seleksi CPNS dan PPPK ini," ujar Oded Kamis,.(15/7).

Baca juga: Pemkot Bandung Memanggil, Oded Ajak Milenial Bergabung Jadi ASN

Oded memastikan, pelaksanaan seleksi CPNS dan PPPK Kota Bandung gratis dan sesuai aturan.

"Seluruh tahapan pelaksanaan Penerimaan Pegawai ASN Pemerintah Kota Bandung Tahun 2021 tidak dipungut biaya dalam bentuk apapun," ujar Oded.

Oded mengingatkan, kepada para pelamar untuk tidak mempercayai apabila ada orang atau pihak tertentu yang menjanjikan dapat membantu kelulusan dalam setiap tahapan seleksi dengan meminta imbalan.

"Jangan percaya dan jangan tergoda oleh oknum yang mengaku bisa menolong kelulusan ujian seleksi CPNS dan PPPK," ujar Oded.

Oded mengimbau para calon peserta ujian lebih fokus mempersiapkan diri dengan belajar. Sehingga peserta bisa menjawab soal yang diujikan.

Baca juga: Dinas KUKM Memperkuat Salapak buat Pelaku Usaha Pasarkan Produknya Hingga Tembus Mancanegara.

Termasuk menjaga kesehatan dan kondisi tubuh. Hal itu agar saat mengikuti tes bisa lebih fokus.

"Di masa PPKM Darurat ini, Mang Oded berharap para pendaftar CPNS dan PPPK untuk mengurangi mobilitas agar bisa belajar dan mempersiapkan diri dengan optimal, sehingga dalam prosesnya dapat dijalani dalam keadaan fit," ujarnya.

Oded memastikan, panitia seleksi CPNS dan PPPK bekerja sesuai aturan yang berlaku.

"Mang Oded juga telah meminta panitia daerah untuk melaksanakan seleksi dengan penuh tanggung jawab sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku," tuturnya.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung membuka 3523 formasi pada tahun 2021. Jumlah formasi terbagi dua yaitu 57 formasi untuk CPNS dan 3.466 formasi untuk penerimaan PPPK. 

Formasi CPNS terdiri dari tenaga kesehatan sebanyak 18 formasi dan tenaga teknis (pelaksana) sebanyak 39 formasi. 

Sedangkan formasi PPPK terdiri dari, PPPK non guru sebanyak 488 formasi, dengan rincian tenaga kesehatan sebanyak 419 formasi dan tenaga teknis (fungsional) sebanyak 69. Sedangkan PPPK guru sebanyak 2.978 formasi. 

Baca juga: ASN Biro Pemerintahan Jabar di Gedung Sate Donorkan Plasma Konvalesen untuk Pasien Covid-19

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved