Ayah Najwa Shihab, Quraish Shihab Dikabarkan Sakit, Yusuf Mansur Ajak Umat Islam Berdoa

Ayah Najwa Shihab, Quraish Shihab dikabarkan sedang dirawat. Melalui akun media sosial Twitter-nya, Yusuf Mansur pun turut mendoakan Quraish Shihab.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Widia Lestari
Capture/Youtube
Ayah Najwa Shihab, Quraish Shihab dikabarkan sedang dirawat. Melalui akun media sosial Twitter-nya, Yusuf Mansur pun turut mendoakan Quraish Shihab. 

Seperti yang terlihat dalam tayangan kanal Youtube itu ia beri judul “Kumpul Shihab Bersaudara soal Keluarga, Jilbab, Kehilangan”.

Dari satu topik pembicaraan itu, tiba-tiba Najwa membahas bahwa ada satu adik dari Quraish Shihab yang wafat di usia kanak-kanak.

Saat itulah, tetiba air mata mengalir dari mata, Najwa Shihab menangis.

Ia mendadak mengungkapkan bahwa dirinya belum siap kehilangan sang ayah, Quraish Shihab.

Hal ini diungkapkan Najwa Shihab saat berkumpul dengan kedua paman dan saudari-saudarinya lewat tayangan di Kanal Youtube-nya, Jumat (21/5/2021).

Awalnya Najwa menceritakan kisah bahwa adanya anggota keluarga Shihab yang meninggal.

Najwa menjelaskan kedua pria yang hadir berbincang di samping Quraish Shihab adalah pamannya-pamannya.

Baca juga: Najwa Shihab Menangis, Mendadak Ungkapkan Belum Siap Kehilangan Sang Ayah, Quraish Shihab Tertegun

Awalnya, perempuan yang akrab disapa Nana itu menjelaskan sang kakek bernama Abdurrahman Shihab.

Sang kakek memiliki 13 orang anak, tiga di antaranya yang telah hadir di hadapannya.

Dari arah kiri adalah Nizar Shihab, dan di tengah-tengah atau di samping kiri Quraish Shihab adalah Alwi Shihab.

Kemudian Najwa mengungkapkan satu dari ke-13 anak atau saudara sang ayah telah meninggal dunia di usia 4 tahun.

Dari pembahasan itu kemudian Quraish Shihab menceritakan kisah adiknya yang meninggal itu.

Diceritakannya, bahwa sebelum wafat sang adik sudah pandai menyanyi, bahkan nyanyian tersebut menginsyaratkan sesuatu.

“Kalau saya mati mama, jangan tabur bunga,” ungkap Quraish Shihab menirukan nyanyian sang adik.

Kemudian sang paman menambahkan, meski saat itu dirinya masih kecil ia menjadi saksi sang ibu kerap menangis sambil berzikir mendoakan sang adik.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved