Pesawat Sriwijaya Air Hilang

Titik Jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 Sudah Ditemukan, tapi Bisa Pindah Karena Arus Laut Kencang

Lebih lanjut, Henri juga mengungkapkan proses pencarian pesawat Sriwijaya Air juga terbentur dengan arus laut yang kencang. 

Editor: Ravianto
googlemaps
Titik jatuhnya pesawat Sriwijaya Air, Sabtu (9/1/2021). Pesawat dengan registrasi PK-CLC tersebut melayani rute Jakarta-Pontianak. Pesawat yang lepas landas pukul 14.36 WIB itu seharusnya tiba pada pukul 15.15 di Bandara Soepadio, Pontianak. 

TNI juga menargetkan pencarian pesawat Sriwijaya Air SJY-182 paling lama 7 hari kerja. Namun, bisa saja target itu diperpanjang tergantung situasi dan kondisi di lapangan.

SMS Terakhir Penumpang

Kecelakaan pesawat terjadi di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021).

Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jatuh empat menit setelah lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, pukul 14:40 WIB.

Pesawat yang jatuh itu adalah Penerbangan Sriwijaya Air SJ-182 dengan rute Jakarta-Pontianak.

Baca juga: Foto Sayap Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Sebelum Kecelakaan yang Sempat Dikirimkan Korban ke Keluarga

Baca juga: Sang Istri Pilot Sriwijaya Air yang Hilang Lupa Setrika Baju Afwan, Pertama Setelah 15 Tahun Menikah

Menurut data, total penumpang pesawat Sriwijaya Air adalah 50 orang.

50 orang ini terdiri dari 40 dewasa, 7 anak-anak dan 3 Bayi serta ditambah 12 orang dengan 6 kru aktif dan 6 ekstra kru.

Salah seorang korban pesawat Sriwijaya Air adalah Indah Halimah Putri (26 tahun).

Indah Halimah Putri (26 tahun) merupakan warga RT 07 Dusun IV Desa Sungai Pinang 2, Kecamatan Sungai Pinang, Ogan Ilir.

Indah diketahui diketahui terbang bersama empat orang anggota keluarga lainnya.

Keempat orang tersebut yakni suami Indah bernama Rizki Wahyudi (27 tahun), putra Indah bernama Arkana Nadhif (7 bulan), mertua Indah bernama Rosi Wahyuni dan keponakannya bernama Nabila Anjani.

Menurut Ridwan, orang tua Indah, putrinya itu terakhir kali mengirim pesan mengenai hasil PCR test, beberapa jam sebelum terbang.

"Kemarin pukul 13.52, Puput (nama panggilan keluarga kepada Indah) SMS saya, katanya hasil PCR test-nya negatif," kata Ridwan saat ditemui di kediamannya di Desa Sungai Pinang 2, Minggu (10/1/2021).

Ridwan, ayahanda Indah (paling kiri) masih menunggu informasi seputar pesawat Sriwijaya Air SJY 182 yang hilang kontak, di mana putrinya menumpang pesawat tersebut.
Ridwan, ayahanda Indah (paling kiri) masih menunggu informasi seputar pesawat Sriwijaya Air SJY 182 yang hilang kontak, di mana putrinya menumpang pesawat tersebut. (TRIBUNSUMSEL.COM/AGUNG DWIPAYANA)

Menurut Ridwan, Indah juga sempat mengatakan bahwa pesawat yang ditumpanginya delay karena cuaca buruk.

"Kata Puput, pesawatnya delay karena hujan deras di Jakarta. Tapi delay berapa jam, dia tidak bilang," ujar Ridwan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved