Virus Corona di Jabar
Daftar 7 Daerah Zona Merah di Jabar, Tak Ada Kabupaten Bogor yang Pekan Lalu Heboh Megamendung
Berikut ini tujuh daerah di Jabar yang berstatus zona merah corona. Tak ada Kabupaten Bogor yang pekan lalu heboh kerumunan massa di Megamendung.
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG -Tujuh kota dan kabupaten di Jawa Barat dinyatakan zona merah atau risiko tinggi penyebaran Covid-19.
Di periode sebelumnya, hanya tiga daerah yang berstatus zona merah.
Hal tersebut dikatakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kami.
Baca juga: Viral Warga di Indramayu Ancam Perangi Seluruh Kades Bila Ikut Campur, Kini Dilaporkan ke Polisi
Baca juga: Biodata Karina, Giselle, Winter, dan NingNing Member Aespa, Baru Debut MV Black Mamba Trending 1
Menurut pria yang akrab disapa Emil ini, penambahan zona merah dalam jumlah signifikan pasca-libur panjang akhir Oktober.
Hal ini pun ditindaklanjuti dengan penanganan secara terfokus di titik-titik penyebaran Covid-19.
Sebelumnya pun, dilakukan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Mikro atau PSBM di tingkat desa atau kawasan penyebaran Covid-19.
Hal ini terbukti berhasil menurunkan angka positif Covid-19.
"Ini mohon diwaspadai buat wilayah wilayah zona merah. (1) Kabupaten Bekasi, (2) Kabupaten Karawang, (3) Kabupaten Purwakarta, (4) Kabupaten Tasikmalaya, (5) Kabupaten Bandung, (6) Kota Bekasi, dan terakhir (7) Kota Cimahi, masuk lagi ke zona merah," kata Emil di Markas Kodam III Siliwangi, Selasa (17/11/2020).
Emil mengatakan Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Karawang, adalah tiga daerah yang melaksanakan Pilkada 2020, bersamaan minggu ini mengenyam status zona merah.
Baca juga: Enggan Disebut Habib, Quraish Shihab Ungkap Sebutan Habib Tak Sembarang, Ini 3 Sifat Menjadi Habib
Baca juga: Tempat Liburan Tersembunyi di Kota Bandung, Cocok untuk Menyendiri dan Kerja dari Resort
"Jadi itu harus kita waspadai, tolong diingatkan kepada kepala daerah dan juga masyarakatnya," katanya.
Di sisi lain, katanya, Kota Bekasi menjadi kawasan yang walaupun zona merah, kinerja pemerintahnya luar biasa menangani Covid-19 sehingga menempati urutan pertama pemerintah terbaik dalam penanganan Covid-19.
Di peringkat kedua ada Kabupaten Ciamis, Kota Sukabumi, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang.
"Libur panjang memang memberikan dampak, tapi sedikit. Berita kenaikan kasus di libur panjang kemarin ini tidak setinggi kenaikan waktu libur panjang Agustus," katanya.
Di sisi lain, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Jabar, katanya, meningkat dari 73 persen menjadi 76,9 persen.
Pengetesan sudah mencapai 592.000 orang secara PCR, kemudian angka kematian makin turun dari 1,9 persen menjadi 1,8 persen.
