Tolak Investor, Warga Sahbandar Majalengka Gelar Aksi, Ini Tuntutannya

Dalam aksinya, para warga yang tergabung dalam Serikat Petani Majalengka (SPM) itu berharap penggarap baru menunda untuk melakukan penanaman.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Puluhan Warga Desa Sahbandar, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka yang menggelar aksi penolakan dengan mendatangi langsung lahan yang akan digarap oleh investor baru yang sebenarnya milik mereka sendiri. 

Sementara, penggarap lahan lainnya, Waryana (47) mengaku secara tegas dirinya menolak untuk diambil alih oleh penggarap baru.

Pihaknya menolak dengan kedatangan investor tersebut yang mana haknya telah diambil.

"Kami tetap tupoksinya sebagai penggarap menolak adanya kedatangan Investor. Kedua, kami juga berharap Perum Perhutani sebagai fasilitator penggarap baru yang datang untuk tidak mengadu domba kami. Kami jelas menolak dan jangan ambil lahan kami," kata Waryana.

Sementara, pantauan Tribuncirebon.com di lokasi, dalam gelaran aksi penolakan tersebut, para warga langsung diketemukan oleh penggarap baru dan perwakilan dari Perhutani tingkat Kabupaten, yakni Mantri RPH Sahbandar.

Hasil dialog tersebut memutuskan, bahwa nanti malam akan ada pertemuan antara pemerintah Desa Sahbandar, Penggarap Baru, Penggarap Lama yang akan difasilitasi oleh Perhutani.

Baca juga: VIDEO-Gudang Kapas Pabrik Tekstil PT Grantex dI Kota Bandung Terbakar, Api Membumbung Tinggi

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved