Kembar Trena Treni Besok Subuh Akan Bertemu tapi Trena Tak Ikut Menjemput di Stasiun

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman

TRIBUNJABAR. ID, TASIKMALAYA - Kisah saudara kembar terpisah 20 tahun yakni kembar Trena dan Treni akan bertemu besok pagi.

Elis Treni Mustika atau Treni Fitri Yana sudah berangkat dari Blitar ke Tasikmalaya, tadi sore untuk menemui Euis Trena Mustika.

Pihak keluarga mulai menyiapkan penyambutan Treni (24).

Saudara kembar Trena (24) itu akan tiba di Tasikmalaya, Kamis (22/10) sekitar pukul 04.00.

"Treni bersama keluarganya saat ini sudah berada di kereta api menuju Tasikmalaya, dan sesuai jadwal akan tiba Kamis pukul 04.00," kata Deni Zulfikar (30), kakak kandung Treni, Rabu (21/10) sore.

Seperti diketahui, kembar Trena dan Treni dipertemukan lewat Tik Tok setelah terpisahkan selama 20 tahun.

Baca juga: Kerabat Jokowi Ditemukan Tewas Mengenaskan, Gosong di Dalam Mobil yang Terbakar, Diduga Dibunuh

Baca juga: Awal Mula Penemuan Kerabat Jokowi Tewas Mengenaskan Gosong di Dalam Mobil yang Terbakar

Trena selama ini tinggal bersama orang tuanya di Tasikmalaya, sedangkan Treni tinggal di Blitar, Jatim.

Mengenai bagaimana teknis penjemputan Treni di Stasiun KA Tasikmalaya, lanjut Deni, hingga saat masih dalam pembahasan keluarga.

Menurut Deni, pihak karang taruna serta Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tasikmalaya pun akan ikut melakukan penjemputan.

Bahkan Dinsos menyiapkan kendaraan.

"Kalau keluarga yang akan menjemput sudah dipastikan saya. Sedangkan Trena, kakak kembar Treni akan menyambut di rumah," ujar Deni.

Deni sendiri akan mengajak ayah kandungnya, Enceng Dedi (59), ikut menjemput ke stasiun.

"Saya sendiri berharap Bapak ikut menjemput ke stasiun," katanya.

Semua rencana tersebut, tambah Deni, akan diputuskan setelah keluarga berunding dengan karang taruna dan Dinsos Kota malam ini.

Trena Mengaku Dapat Firasat

Trena (24) perempuan yang dipertemukan dengan saudaranya yang terpisah 20 tahun oleh TikTok mengaku sempat mendapat firasat sebelum bertemu di dunia maya dengan Treni (24), kembarannya.

Sekitar seminggu kebelakang, Trena mengaku tiba-tiba teringat Treni dan kemudian curhat kepada suaminya, bahwa ia tiba-tiba rindu sekali ingin bertemu Treni.

"Kepada suami saya katakan ingin memeluk dan menciumi adik saya yang saat itu belum diketahui entah di mana," ucap Trena, yang ditemui di rumah orang tuanya di Kampung Cipaingeun, Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Selasa (20/10).

Menurut Trena, perasaan itu tampaknya menjadi semacam firasat bahwa ia akan bertemu dengan Treni.

Baca juga: DETIK-DETIK Evakuasi Pasien Positif Covid-19, Saat Atap Lantai 2 Gedung UGD RSU Ciamis Ambruk

"Saya merasa itu sebagai firasat akan bertemu Treni. Saat itu saya bahkan sempat bilang ke suami, jika bertemu Treni dan anak-anaknya, kemungkinan anak-anak kami akan kebingungan mana mama aslinya," ujar Treni.

Saat itu, lanjut Trena, suaminya hanya bisa menasihati agar Trena bersabar dan terus berdoa agar bisa dipertemukan dengan Treni.

Benar saja, Senin (12/10) menjadi titik awal pertemuan Trena dan Treni setelah 20 terpisah.

Diawali dengan kedatangan tetangga yang memperlihatkan tayangan Trena dalam aplikasi TikTok. Tentu saja Trena kaget karena ia tak pernah mengunggahdirinya ke TikTok.

"Saya penasaran dan dilihat tayangan itu. Saya kaget karena wajahnya mirip saya. Hati kecil saya langsung berkata bahwa itu Treni," kata Trena.

Baca juga: Semua Kecamatan di Sumedang Rawan Bencana Saat Musim Hujan, Warga Diminta Waspada

Ia pun segera menemui Deni Zulfikar (30), kakak kandungnya yang biasa main medsos. Deni pun terkejut dan yakin di tayangan TikTok itu Treni.

Anak kembar yang terpisahkan selama 20 tahun ini akhirnya bisa "dipertemukan", setelah Deni berhasil menemukan nomor HP Treni. Rencananya Treni akan datang ke Tasikmalaya, Kamis (22/10).