WHO Berikan Peringatan, Covid-19 Tewaskan 50 Ribu Orang Pekan Ini, Bisa Melonjak Saat Musim Dingin

Ada 50 ribu kematian akibat Covid-19 di seluruh Dunia pekan ini. WHO langsung memberikan peringatan.

Editor: taufik ismail
tangkap layar youtube KompasTV
Prosesi pemakaman jenazah korban Covid-19 di TPU Pondok Rangon, Jakarta, Senin (6/4/2020). 

Kasus Covid-19 tumbuh lebih dari 5 persen berdasarkan rata-rata mingguan AS, setidaknta di 34 negara bagian termasuk Washington DC.

Pejabat kesehatan AS khawatir pandemi Covid-19 bisa menjadi lebih buruk ketika memasuki musim gugur dan musim dingin.

Dr Anthony Fauci, pakar penyakit menular terkemuka AS mengatakan, kasus baru Covid-19 di AS setiap harinya melonjak sangat tinggi terutama saat mendekati musim gugur.

"Begitu angka kasus Covid-19 sudah sangat tinggi, akan sulit untuk menurunkannya," ucap Fauci.

Fauci mengatakan, penambahan harian kasus di AS akan berubah dari ratusan menjadi ribuan.

Apa yang harus dilakukan?

Dr. Maria Van Kerkhove, kepala teknis WHO untuk pandemi Covid-19 mencatat bahwa pejabat kesehatan global telah melakukan ratusan studi seroepidemiologi.

Banyak juga yang masih berlangsung. Studi ini meneliti tingkat infeksi virus corona pada populasi yang berbeda.

"Studi tersebut menunjukkan bahwa mayoritas penduduk dunia rentan terhadap infeksi virus ini," kata Van Kerkhove.

"Itu berarti keberadaan virus corona masih panjang," imbuhnya.

Van Kerkhove mengatakan bahwa sangat penting bagi semua negara untuk memiliki rencana kuat saat wabah muncul.

Dia mengatakan, peningkatan jumlah pasien rawat inap di beberapa negara Eropa, seperti Inggris dan Perancis adalah tren yang mengkhawatirkan karena Belahan Bumi Utara belum mulai mengalami musim flu, yang dapat menambah tekanan pada sistem kesehatan yang sudah terbebani.

"Yang paling penting saat ini adalah negara-negara dapat memecahkan masalah," ujarnya.

"Ini bukan hanya tentang angka kasus. Kita harus melacak tren dan melihat berapa banyak yang dirawat inap, bagaimana kapasitas ICU, dan berapa banyak orang yang dirawat di perawatan intensif."

Sempat Dikira Sakit Tifus, Penyanyi Dangdut Senior Ini Positif Covid-19

Pandemi Tak Kunjung Usai, Ini Cara Atasi Stres Saat Pandemi Covid-19

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Seminggu Tewaskan 50.000 Orang, WHO Ingatkan Lonjakan Kasus Covid-19".

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved