Stok Darah hanya Ada 100 Labu, PMI Karawang Keluhkan Minimnya Pendonor
Hampir seluruh rumah sakit pun mengalami kekurangan stok darah, sehingga Ade menyarankan bagi pasien yang membutuhkan darah perlu membawa donor
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Palang Merah Indonesia (PMI) Karawang di masa pandemi ini tengah membutuhkan donoran darah lantaran setiap bulannya ribuan labu yang dihasilkan.
Humas PMI Karawang, Ade Iwan Darmawan mengaku pihaknya kekurangan ketersediaan darah saat ini. Padahal, kebutuhan PMI setiap bulannya mencapai 2.500 labu darah dan perlu menyediakan 3.000 labu darah.
"Sekarang kami hanya punya 100 labu darah saja. Memang selama pandemi stok darah PMI Karawang maupun pusat sangat kekurangan," ujarnya, Kamis (16/7/2020).
• Bukan Cinlok, Begini Cerita Pertemuan Rey Mbayang dan Dinda Hauw
Ade menambahkan hampir seluruh rumah sakit pun mengalami kekurangan stok darah, sehingga Ade menyarankan bagi pasien yang membutuhkan darah perlu membawa donor pendamping baik dari keluarga, tetangga, atau teman.
"Solusi lain sekarang beberapa instansi dan perusahaan mulai bergeliat mendonor darah. Pendonor juga tak perlu dites bebas Covid-19. Namun, perlu menerapkan protokol kesehatan anjuran pemerintah, seperti cuci tangan, jaga jarak, juga pakai masker," katanya seraya menegaskan Covid-19 tak menular dari darah.
• KRONOLOGI Mayat Bayi Diseret Anjing, Dimasukan ke Tas Kerja dan Disimpan di Kantor lalu Dikubur