Viral di Media Sosial

Nasib Dua Eks Pegawai Starbucks yang Intip Dada Pengunjung Lewat CCTV, Satu Orang Jadi Tersangka

Dua eks pegawai starbucks yang viral lantaran mengintip dada pengunjung lewat CCTV harus menerima ganjarannya.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Seli Andina Miranti
Tribunnews.com
Viral pegawai Starbucks mengintip payudara pelanggan melalui cctv 

Banyak warganet yang mengecam aksi dua orang karyawan Starbucks itu.

"1. Kalo bener ini dishare di insta story, artinya pelakunya bangga dan seneng ama perbuatannya. And thats sick. Ga ada "tapi" apapun yg bisa membuat perbuatan ini jd benar atau bisa dimaklumi," tulis @bern_stern.

"Auto pecat dan segera bikin press release 
@SbuxIndonesia," tulis @Bimbimtakbim.

"ko bisa ya karyawannya ketawa2 sambil ngelecehin wanita. Ditunggu klarifikasinya 
@SbuxIndonesia," tulis @mint91_.

Viral pegawai Starbucks mengintip payudara pelanggan melalui cctv
Viral pegawai Starbucks mengintip payudara pelanggan melalui cctv (Tribunnews.com)

Sudah Dipecat

Setelah viralnya video tersebut, pihak PT Sari Coffe Indonesia (Starbucks Indonesia) sudah memberikan keterangan resminya.

Senior General Manager PR and Communications PT Sari Coffee Indonesia, Andrea Siahaan, memastikan pegawai tersebut kini telah dipecat.

Dia berujar, perilaku itu tak dapat ditoleransi.

"Perilaku tersebut tidak dapat ditoleransi dan kami memastikan bahwa individu yang bersangkutan sudah tidak bekerja lagi bersama PT Sari Coffee Indonesia," kata Andrea dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunnews.com, Kamis (2/7/2020) sore.

Insiden yang terjadi itu membuat pihak PT Sari Coffee Indonesia merasa sangat tidak nyaman.

Karena itu, perilaku tersebut harus disikapi secara serius.

Tindakan yang dilakukan oknum pegawai Starbucks itu bertentangan dengan norma yang dijunjung PT Sari Coffee Indonesia.

Andrea memastikan, kejadian seperti itu tak akan terulang lagi di gerai Starbucks.

"Perilaku tersebut di luar norma-norma yang sangat kami junjung, di mana kami menerapkan standar yang tinggi agar setiap pelanggan di seluruh gerai merasa nyaman dan aman," kata dia.

"Kami telah menindaklanjuti dan memastikan hal ini tidak akan terulang kembali."

Melalui akun Twitter resminya @SbuxIndonesia, Starbucks Indonesia juga telah mengunggah pernyataan resminya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved