Di Tengah PSBB dan Ancaman Covid-19, Warga Ramai Berburu Baju Lebaran, Banyak yang Tak Pakai Masker

Animo warga Kabupaten Majalengka untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari meningkat menjelang lebaran.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Suasana keramaian di UD Putra TS menjelang lebaran, Senin (18/5/2020). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA- Animo warga Kabupaten Majalengka untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari meningkat menjelang lebaran.

Hal ini terlihat di UD Putra TS di Jalan Raya Jatiwangi-Baribis, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Senin (18/5/2020).

Kabupaten Majalengka sendiri tengah menerapkan program Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang kini telah memasuki hari ke-13.

Pantauan Tribuncirebon.com di lapangan, kepadatan pengunjung sudah terlihat di depan gedung UD Putra TS yang memiliki dua lantai itu.

Bahkan, banyak kendaraan warga yang terparkir di bahu jalan mengingat banyaknya antusias warga dari berbagai daerah di Majalengka untuk berbelanja.

Tampak di tengah penerapan PSBB ini masih banyak warga yang mengabaikan anjuran pemerintah untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona, seperti tidak menggunakan masker dan menerapkan social distancing.

Salah satu warga asal Kecematan Palasah, Kabupaten Majalengka, Anta (30) mengatakan dirinya sengaja mengunjungi pusat perbelanjaan ini untuk membeli baju lebaran.

Terbaru, Lowongan Kerja Mei 2020 di Otsuka Berbagai Posisi, Cek Daftar di Sini, Ada yang Cocok?

Pria yang datang bersama istri dan anaknya itu, mengaku tetap mengikuti anjuran pemerintah dengan mengenakan masker saat berbelanja.

"Ya buat lebaran, biasanya setiap tahun juga saya ke sini belanja. Tapi tahun ini berasa berbeda ya, tapi tetap saya ikuti anjuran pemerintah," ujar Anta saat ditemui di UD Putra TS.

Sementara, Humas UD Putra TS, Ade Barji mengatakan pihaknya semenjak awal penerapan PSBB di Majalengka sudah mengikuti instruksi pemerintah dalam setiap anjuran aturan PSBB.

Nekat Buka Plastik dan Mandikan Jenazah Covid-19, 5 Warga di Sidoarjo Pun Dinyatakan Positif Corona

Hal itu guna, menghindari penyebaran virus Corona khususnya di UD Putra TS.

"Kami dari pihak UD Putra TS sejak awal penerapan PSBB kami sudah mengikuti instruksi pemerintah, kami sudah melalukan beberapa sosialisasi, yang pertama kepada para pengunjung agar ketika masuk selalu cuci tangan, kedua setelah masuk akan dicek suhu tubuhnya, ketiga pengunjung akan selalu diberi hand sanitizer dan keempat pengunjung wajib gunakan masker," ujar Ade.

Demi menerapkan social distancing di masyarakat, pihaknya telah bekerja sama dengan aparat baik dari kepolisian dan Satpol PP untuk membatasi jumlah pengunjung.

Nekat Buka Plastik dan Mandikan Jenazah Covid-19, 5 Warga di Sidoarjo Pun Dinyatakan Positif Corona

Yakni, dengan sistem buka tutup yang mana kapasitas pengunjung yang diperbolehkan masuk hanya 30% dari luas gedung tersebut.

"Kami bekerja sama dengan aparat dari kepolisian dan Satpol PP bahwa kami mengatur mobilitas pengunjung yang akan berbelanja, salah satunya membatasi jumlah pengunjung dengan sistem buka tutup," ucapnya.

Viral Foto Masa Muda Titiek Puspa Tuai Pujian, Mirip dengan Isyana Sarasvati Bak Pinang Dibelah Dua

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved