Virus Corona di Jabar
Di Tengah Wabah Virus Corona, Startup di Bandung Desain dan Pasok APD Medis
Bantuan alat perlindungan diri (APD) untuk tenaga medis di rumah sakit terus menjadi perhatian dan jadi prioritas utama saat ini.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Theofilus Richard
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bantuan alat perlindungan diri (APD) untuk tenaga medis di rumah sakit terus menjadi perhatian dan jadi prioritas utama saat ini.
Namun sayangnya ada bantuan APD yang datang justru ada juga yang tidak terpakai dan justru menumpuk di rumah sakit.
Hal ini dikarenakan banyak dari APD yang didonasikan tersebut, belum sesuai dengan standar keselamatan, keamanan, dan kenyamanan untuk tenaga medis.
• ASN/PNS Ngeyel Tetap Mudik Bakal Kena Sanksi Tegas, Dipecat? Ini Isi Surat Edaran Menpan RB
Melihat situasi dan kondisi yang terjadi seperti ini, Torch, sebuah startup Brand Local Indonesia yang dikenal dengan peralatan traveling dan luar ruangan justru membuat inovasi baru.
Kali ini Torch merancang Med-Guard dalam pengadaan APD Medis untuk tenaga kesehatan yang berjuan di garis terdepan.
CEO Torch, Ben Wirawan, mengaku kaget ketika mendengar kabar bahwa rumah sakit yang menangani pasien Covid-19 perlu mengeluarkan uang sekitar Rp 100 juta/2 minggu, untuk membeli APD sekali pakai.
"Itu baru untuk rumah sakit ukuran kecil-sedang loh. Sudah mahal, APD ini kenyataanya sangat langka. Banyak juga ditemukan kasus di mana kualitasnya di bawah standar keamanan yang layak," ujar Ben pada keterangan yang tertulis, Minggu (5/4/2020).
Ia menyayangkan APD yang akhirnya tidak bisa digunakan.
Ia juga menceritakan ada seorang reseller Torch yang berprofesi sebagai dokter menghubungi Torch meminta bantuan pasokan APD Coverall dan Baracoat.
"Target pembuatan APD ini adalah harus aman, nyaman, kuat dan bisa digunakan ulang," ucapnya.
Ia mengatakan, saat ini Kemenkes RI sudah mengeluarkan peraturan yang membolehkan penggunaan APD reusable, selama dibuat dari bahan berkualitas tinggi.
⠀
Untuk membuat Torch Med Guard ini, Ben mengatakan tim Design & Development dan tim Supply Chain Management, termasuk CEO Torch sibuk merancang produk, dan mengarahkan rantai pasokan untuk pengadaan APD Medis ini.
"Kebetulan Torch punya network yang cukup luas dengan partner-partner penyedia teknologi dan produksi di dalam dan luar negeri," ujarnya.
Setelah berulang kali berkonsultasi dengan tenaga medis dan ahli teknik produksi, empat kali pembuatan prototipe, dalam waktu hanya dua minggu, akhirnya desain akhir dan rantai suplainya telah jadi.
Mulai hari Senin ini sebagian rantai suplai kita sudah siap memproduksi APD-APD ini.