Mayat ABG di Gorong Gorong
Kejanggalan Ditemukan di Jasad ABG yang Ditemukan di Gorong-gorong, Ada Bekas Ikatan & Luka Lebam
Sejumlah kejanggalan ditemukan di jasad ABG yang ditemukan di gorong-gorong. Ada bekas ikatan dan luka lebam. Besok jasad korban diautopsi.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: taufik ismail
Dibantu oleh Nandang dan Engkos, mereka kemudian membongkar bagian atas gorong persis di posisi jenazah Desi berada.
"Saat dibongkar ada kaki kelihatan. Pembongkaran dihentikan dan lapor polisi," ujar Dadang.

Suasana Haru Saat Proses Evakuasi
Proses evakuasi jasad Desi Sulistina (13) dari dalam gorong-gorong di depan sekolahnya, SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya, Senin (27/1/2020) sore, mengundang haru warga.
Saat polisi berhasil membongkar bagian atas gorong-gorong, tersembul tangan dan kaki korban berwarna putih.
Sejumlah ibu-ibu tampak tak kuasa menahan emosi dan menangis.
Ibu kandung korban, Wati Candrawati (46), juga berada di lokasi.
Ia tampak masih tenang.
Saat itu memang belum diketahui siapa jasad perempuan tersebut.
Karena lubang dirasa masih kurang besar, polisi dengan hati-hati kembali menggali dengan menggunakan linggis.
Setelah lubang cukup besar, barulah jasad Desi bisa dievakuasi seluruhnya.
Isak tangis Wati langsung pecah, ketika ia mengetahui persis kantong dan sepatu yang dikenakan mayat itu milik Desi.
Kondisi jasad sendiri sudah mulai mengeluarkan baru tak sedap.
Bahkan wajah Desi pun sulit dikenali.
Kasatreksrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Dadang Soediantoro, mengatakan, jasad Desi ditemukan berawal dari bau tak sedap yang muncul dari dalam gorong-gorong, serta aliran air tak biasanya mampet.