Kerangka Manusia di Rumah Kosong
Kerangka Manusia Ditemukan di Rumah Kosong di Margahayu, Polisi Duga Orang Gila
Polisi belum bisa memastikan identitas kerangka manusia yang ditemukan di sebuah rumah kosong di Sukamenak Indah, Desa Sayati, Kecamatan Margahayu, Ka
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Theofilus Richard
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Polisi belum bisa memastikan identitas kerangka manusia yang ditemukan di sebuah rumah kosong di Sukamenak Indah, Desa Sayati, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan, membenarkan adanya temuan mayat tersebut.
Ia juga mengatakan bahwa tidak ada saksi dalam kejadian ini, sehingga menyulitkan pihaknya untuk mengidentifikasi temuan kerangka tersebut.
"Kerangka itu ditemukan saat karyawan pemilik rumah membersihkan rumah tersebut," ujar Hendra, di Simpang Cileunyi, Kabupaten Bandung, Rabu (15/1/2020).
• Ada Pengerjaan Underpass Cisumdawu, Ini Rute Rekayasa Lalu Lintas di Cileunyi dan Sekitarnya
Hendra mengatakan, pihaknya belum bisa menyimpulkan identitas kerangka manusia yang saat ini masih diperiksa di Rumah sakit Sartika Asih.
"Jadi belum diketahui identitasnya, apakah mayat tersebut laki-laki atau perempuan," kata Hendra.
Hendra menduga bahwa ada kemungkinan identitas kerangka manusia itu adalah orang gila, sebab rumah itu sudah lama dibiarkan oleh pemiliknya.
"Kini belum ada saksi, masyarakat juga tidak mencium bau," ucapnya.
• Penemuan Kerangka Manusia di Atas Sofa, Polisi Lakukan Olah TKP, Ini yang Disasar
Sebelumnya diberitakan, kerangka tulang manusia ditemukan di sebuah rumah kosong di Kompleks Sukamenah, Desa Sayati, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung pada Selasa (14/1/2020).
"Saat ditemukan, kerangka dalam posisi terduduk di kursi panjang sekitar 2 meter tertutup jas hujan warna telur asin," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga, Rabu (15/1/2020).
Kerangka itu ditemukan warga sekitar bernama Suherman (43) yang datang ke rumah kosong itu untuk membersihkan pekarangan rumah.
Suherman mengaku terakhir membersihkan halaman rumah pada Mei 2019.
"Saksi melihat pintu terbuka. Dia masuk ke dalam kemudian kaget melihat di sofa ada kerangka tulang manusia masih utuh," ujar Erlangga.
Rumah itu kata Kabid, selama ini tidak berpenghuni alias kosong. Saksi Suherman kemudian menghubungi Johan Rismana selaku pemilik rumah dan langsung mengecek rumah tersebut.
"Pemilik rumah turut datang dan melihat kerangka manusia itu. Kemudian ditemani pengurus RT dan RW, mereka melaporkan kejadiannya ke Polsek Margahayu," ujar dia.
Kepada polisi, Johan mengaku membeli rumah itu pada 2014 namun hingga saat ini tidak ditempati.
"Keterangan pemilik rumah, rumah tidak ditempati dan tidak direnovasi," ujarnya.
• Begini Penjelasan Kepala Balai Wyata Guna Terkait Protes Puluhan Mahasiswa Tunanetra Merasa Terusir