Harga Kopi Cleng per Saset Rp 12 Ribu, Ada di Toko Jamu, Niat Jadi Perkasa Berakhir Nestapa

Harga Kopi Cleng per Saset Rp 12 Ribu. Ada di toko jamu. Niat jadi perkasa berakhir nestapa.

Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Seli Andina Miranti
Kopi Cleng dijual Rp 12 ribu per saset di toko jamu di Sumedang. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Harga kopi kesehatan penambah stamina yang menyebabkan belasan warga Sumedang masuk rumah sakit ternyata lebih mahal dibandingkan harga kopi pada umumnya.

Bila harga kopi biasa yang dijual di warung-warung berkisar pada Rp 1.500 hingga Rp 2.500 per saset, maka harga Kopi Cleng dan Jantan mencapai Rp 12 ribu.

Hal tersebut disampaikan salah satu pedagang jamu di Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Tina (65), Rabu (18/9/2019).

"Dari penjualnya Rp 10 ribu, saya jual ke pembeli Rp 12 ribu," ujar Tina.

Tina sendiri mengaku mendapatkan stok kopi-kopi penambah stamina tersebut dari sales yang menawarkan ke warungnya.

Sales menjual satu pak berisi 10 bungkus kopi dengan harga Rp 10 ribu per bungkus, atau Rp 100 ribu per pak.

"Dikasih (dijual) dari sales yang lewat, biasanya setiap Selasa datangnya, cuman sudah dua kali Selasa tidak ada," ujar Tina.

Kopi Cleng dan Kopi Jantan rupanya dijual oleh sales yang sama.

Dua merek kopi tersebut, kata Tina, dijual satu paket.

Kemasan Kopi Cleng
Kemasan Kopi Cleng (Kopi Cleng - www.tokopedia.com)

BPOM Akan Sidak

Jatuhnya korban akibat kopi kesehatan penambah stamina membuat warga Kabupaten Sumedang khawatir.

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang pun sudah berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan terkait kejadian tersebut.

Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja, dan Olahraga Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang, Euis Yuliantini.

"Kami sudah langsung berkoordinasi dengan Dinkes Provinsi Jabar dan dengan BPOM," ujar Euis Yuliantini.

Euis Yuliantini mengatakan, pihaknya sudah sepakat akan melakukan sidak ke pasaran untuk mendapatkan produk kopi stamina tersebut.

"Untuk sekarang, kami akan melakukan uji sampel oleh BPOM dulu," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, dua warga Kabupaten Sumedang, Marya (59) dan Didi (58), dilarikan ke RAUD Kabupaten Sumedang setelah mengalami gejala keracunan usai mengkonsumsi kopi bermerek Cleng dan Jantan.

Keduanya mengalami pusing, mual, badan lemas, kaki tak bisa berjalan, hingga lidah kaku seperti stroke ringan.

Kopi Cleng Si Kuat Jagonya Para Pria Dijual Bebas dan Murah di Online, Khasiatnya Dipercaya Mujarab

Gejala Berbahaya Setelah Minum Kopi Cleng, Sulit Berjalan dan Balelol, Ternyata Ini Kandungannya

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved