Pengakuan Vina Garut dan Rayya Mantan Suaminya di Video 1 Wanita Lawan 3 Pria, Siapa yang Benar?
Pemeran utama video Vina Garut satu wanita lawan tiga pria, V dan mantan suaminya, Rayya, memberikan pengakuan berbeda soal adegan ranjang ramai-ramai
Pengakuan Vina Garut dan Mantan Suaminya di Video 1 Wanita Lawan 3 Pira, Siapa yang Benar?
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Pemeran utama dalam video Vina Garut satu wanita lawan tiga pria, V dan mantan suaminya, Rayya, memberikan pengakuan berbeda soal adegan ranjang ramai-ramai itu.
V wanita pemeran utama dalam video Vina Garut, dalam pemeriksaan polisi, mengaku terpaksa melakukan adegan ranjang ramai-ramai dengan tiga pira sekaligus karena dipaksa oleh Rayya, mantan suaminya.
Saat itu Rayya masih berstatus sebagai suami V.
V beralasan, saat itu, Rayya terus memintanya untuk melakukan hubungan seks dengan pria lain.
Jika keinginan itu tak dituruti, V khawatir Rayya akan meninggalkan dan selingkuh dengan wanita lain.
Selain itu, V juga takut jika menolak keinginan Rayya berhubungan seks dengan 3 pria lain, suaminya akan marah.
• Mengidap Sejumlah Penyakit, Rayya Pemeran Video Vina Garut Sempat Diisolasi di RSUD dr Slamet
Bagaimana dengan ekpresi yang seolah menikmati adegan hubungan seks ramai-ramai itu?
V mengaku hanya berpura-pura menikmatinya, namun aslinya dia sangat sedih karena dipaksa melakukan tindakan asusila.
Pengakuan V wanita pemeran utama video Vina Garut tenyata berbeda dengan pengakuran Rayya, mantan suaminya.
Melalui pengacaranya, Rayya membantah semua omongan V pemeran wanita dalam video Vina Garut.
Rayya atau A yang kini menjadi tersangka video Vina Garut satu wanita lawan tiga pria, membantah jika dirinya memaksa tersangka V untuk melakukan adegan ranjang dengan tiga pria.
A menyebut jika aksi itu juga atas permintaan V.
Hal itu diungkapkan kuasa hukum Rayya, Soni Sonjaya.
• UPDATE Kasus Video Vina Garut, Rayya Ungkap Fakta Mengejutkan Soal V Perempuan Pemeran Utama
Unsur pemaksaan yang dilontarkan oleh V pemeran video Vina Garut disebut kliennya tidak benar.
Bahkan V yang meminta agar fotonya dipajang di akun twitter Rayya.
"Tidak benar kalau ada anggapan dipaksa. Saat pemeriksaan pertama itu dijelaskan jika V yang minta dibuatkan video dan disebar di twitter Rayya," ucap Soni melalui sambungan telepon, Senin (2/9).
Foto V yang dipajang di twitter Rayya, lanjutnya, untuk menarik minat pelanggan.
Nantinya Rayya yang melakukan transaksi jika ada pelanggan yang menginginkan jasa V.
"Kata V itu bilang ke Rayya kalau ada tamu yang minat silakan saja. Transaksinya dengan Rayya yang saat itu berstatus suaminya. Bisa langsung atau ketemu di hotel," katanya.
Ia menambahkan, V juga meminta agar Rayya harus ikut dalam adegan itu.
Jadi bukannya Rayya yang meminta V untuk berbuat adegan dengan tiga pria di video Vina Garut.
"Tidak ada paksaan kepada V. Malah dia yang minta agar Rayya ikut. Apalagi uangnya juga semua diterima V. Raya sama sekali tidak dapat uang," ujarnya.
Usai menawarkan jasanya, V menerima upah antara Rp 500 ribu sampai Rp 700 ribu.
Ia juga membantah jika V tertekan karena harus menjajakan jasanya ke pria hidung belang.
"Kalau klien saya dapat uang, bisa kena pasal penjualan orang. Tapi itu kan permintaan V," katanya.
Soni juga membantah jika V ditekan oleh kliennya untuk melakukan aksi tersebut. Semua itu hanya alibi dari V untuk terbebas dari jeratan hukum.
"Masa tertekan tapi lebih dari satu kali melakukannya. Apalagi videonya juga banyak. Dia (V) sama-sama menikmati," ucapnya.
Rayya kini telah kembali ke rumah setelah empat hari dirawat di RSUD dr Slamet, Garut.
Pihak rumah sakit kebingungan karena tak mempunyai ruangan khusus untuk penanganan penyakit Rayya.
"Kondisinya terus memburuk. Sekarang juga tidak bisa duduk. Tertidur saja di rumah. Paling berobat jalan ke rumah sakit," ujarnya.
Polisi Turun Tangan
Publik dihebohkan dengan video Vina Garut sepekan belakangan.
Video mesum satu lawan banyak ini menjadi perbincangan.
Polisi pun akhirnya turun tangan.
Sejumlah orang sudah dinyatakan sebagai tersangka, termasuk V, perempuan dalam video Vina Garut.
Setelah sekian lama, tersangka V angkat bicara terkait video yang beredar tersebut.
V yang baru berusia 19 tahun menikah dengan tersangka A alias Rayya pada 2015.
Ia mengaku diminta suaminya, kini mantan, melakukan adegan itu.
Ia sadar jika saat melakukan hubungan direkam oleh suaminya.
Namun ia tak mengira video itu diedarkan dan akhirnya dikenal dengan nama video Vina Garut.

Selama ini, video tersebut disimpan oleh mantan suaminya itu.
Alasannya menuruti permintaan suaminya untuk menjaga keutuhan rumah tangga.
Permintaan itu disampaikan A dengan alasan agar ia tak berhubungan dengan wanita lain.
V pun menuruti keinginan suaminya.
Ia takut ditinggalkan oleh suaminya.
Apalagi V sudah tak tinggal dengan orang tuanya.

Rayya-lah yang menjadi tempatnya berlindung saat itu.
"Saya mikirnya kalau ditolak pasti dimarahi. Apalagi suami terus minta. Pertamanya saya tolak. Tapi dia mendesak terus," kata V di Mapolres Garut, Rabu (21/8/2019).
V tak terlalu ingat persis kapan ia pertama kali melakukan hubungan badan beramai-ramai atau yang lebih dikenal dengan gangbang.
Ia hanya mengingat di tahun 2017 atau 2018 aksi pertamanya itu dilakukan.
Secara batin V mengaku tak nyaman.
Apalagi menjadi tontonan beberapa orang.
Namun ia harus bisa menikmati agar tak dimarahi suaminya.
"Jadi kepaksa seperti menikmati. Sebenarnya enggak nyaman cuma mau gimana lagi," ucapnya.

Tersangka V menyebut tak mengenal para pria yang berada dalam video Vina Garut.
Ia bertemu semua lelaki itu di sebuah hotel.
Seingatnya, ia pernah tiga kali berhubungan dengan lebih dari dua pria.
Dua kali dilakukannya di sebuah hotel di kawasan Cipanas, Kecamatan Tarogong Kaler, sedangkan satu lagi dilakukan di sebuah tempat kos di Wanaraja.
"Ada yang dua orang (pria). Ada juga yang lebih dari dua (pria)," kata V.
Pria-pria itu, lanjutnya, mengenal suaminya melalui media sosial Twitter.
Tersangka A alias Rayya memasang fotonya di Twitter.
"Jadi ada yang ngontak ke messenger Twitter setelah suami pasang foto saya. Fotonya enggak ada muka saya. Cuma setengah badan," ujarnya.
Setelah bertransaksi dengan suaminya, V terpaksa harus melayani pria hidung belang itu.
Bayarannya pun tak besar.
Ia hanya menerima uang sebesar Rp 500 ribu untuk sekali melakukan adegan tersebut.
"Saya, sih, dikasih sama suami Rp 500 ribu. Tapi mereka bayarnya berapa enggak tahu. Uangnya, kan, dikasih dari mereka langsung ke suami saya," ucapnya.
Kini V harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Ia pun menyesal telah melakukan perbuatan itu. Apalagi videonya telah beredar di masyarakat.
• Fakta Baru Vina Garut, V Ungkap Tempat yang Jadi Lokasi Video Mesum di Hotel Juga di Kosan
• Video Vina Garut Lagi: Satu Pemeran Utamanya Idap Penyakit Mematikan, Ini yang Dilakukan Polisi