Ipda Erwin Meninggal

Melihat Lagi Momen Saat Ipda Erwin Ditolong Asgar, Polisi Cianjur Terbakar Itu Berguling-guling

Dikabarkan, Ipda Erwin meninggal di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) dinihari tadi, Senin (26/8/2019) sekira pukul 01.30 WIB.

Editor: Yongky Yulius
Istimewa
Didi Rosadi (43) alias Asgar, warga Kampung Jambudipa RT 03/01, Desa Jambudipa, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, ikut memadamkan api yang membakar polisi di Cianjur. 

TRIBUNJABAR.ID - Kabar duka datang dari polisi Cianjur yang terbakar saat unjuk rasa mahasiswa di Pendopo Cianjur.

Ipda Erwin, satu di antara beberapa polisi Cianjur yang terbakar, dikabarkan meninggal dunia.

Dikabarkan, Ipda Erwin meninggal di Rumah Sakit Pusat Pertamina  (RSPP) dinihari tadi, Senin (26/8/2019) sekira pukul 01.30 WIB.

Jenazah Ipda Erwin sudah dibawa ke Cianjur dari Rumah Sakit Pusat Pertamina.

Soal meninggalnya Ipda Erwin dikonfirmasi oleh Karo Penmas Mabes Polri , Brigjen Dedy Prasetyo.

"Iya betul (Ipda Erwin meninggal)," kata saat dIkonfirmasi Tribun Jabar melalui pesan singkat,  Senin (26/8/2019).

Sebelum dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Ipda Erwin sempat dirawat di RS Polri Kramatjati.

Saat kejadian Ipda Erwin berguling-guling di jalan depan Pendopo Cianjur. Badannya berkobar terbakar api.

Seorang pria berjaket kulit melihat kejadian itu.

Ia langsung menyingkirkan batu yang ada di dekat Ipda Erwin.

Ya, itu adalah penggalan kejadian kericuhan demonstrasi yang terekam dalam video.

Rupanya, pria berjaket kulit itu adalah Didi Rosiadi (43) alias Asgar.

Saat kejadian, warga Kampung Jambudipa RT 03/01, Desa Jambudipa, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur itu tengah berada di lokasi kejadian.

Ia sedang menonton aksi demonstrasi tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved