PT Bintang Toedjoe Akan Bangun Pabrik Berkonsep Tempat Wisata, Ridwan Kamil Katakan Bakal Keren

PT Bintang Toedjoe akan membangun pabrik berkonsep tempat wisata. Ridwan Kamil memberi apresiasi positif.

Penulis: Haryanto | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Haryanto
Pertemuan antara PT Bintang Toedjoe bersama jajaran direksi Tribun Jabar dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di Rumah Dinas Gubernur Jabar, Jalan Cicendo, Bandung pada Rabu (14/7/2019). 

"Community sebagai pekerjanya, Government yang memfasilitasi, Businessman yang membuat lingkungan industri dan Academician yang jadi tempat riset," ujar dia.

Pada pertemuan yang digelar di Ruang Biru rumah dinas Gubernur Jabar itu, tampak berjalan cair dan akrab.

Respons positif diberikan oleh Ridwan Kamil pada konsep yang dijelaskan oleh pihak PT Bintang Toedjoe yang didampingi oleh jajaran direksi Tribun Jabar.

Bahkan pada kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa Kang Emil itu menyebutkan bahwa pabrik itu akan menjadi pabrik yang keren.

"Pabrik yang keren, luar biasa. Desainnya pun sudah sangat baik, sebagai arsitek saya tidak ada komentar. Kami mengapresiasi sebuah inovasi yang luar biasa, saya senang," kata Emil saat menanggapi konsep yang dipaparkan.

Selain itu dia pun berharap PT Bintang Toedjoe dengan konsep pabriknya itu harus menjadi tren dan brandmark bagi pabrik lain di wilayah Jawa Barat.

Sebab menurut dia seluruh masyarakat harus mengetahui secara jelas cara pembuatan atau proses pembuatan suatu produk itu.

Dengan adanya education space di sebuah pabrik, maka masyarakat akan memahami 'dapur' sebuah profesi atau produk.

Pada kesempatan itu dia memberi sejumlah masukan untuk PT Bintang Toedjoe agar konsepnya itu semakin baik dan nyaman.

"Di wilayah sana (Cikarang) kan panas ya, kalau konsep mending kebanyakan pohon daripada kekurangan. Jadi, jangan terlalu banyak daerah yang open air atau tersinari matahari gitu," ujar dia.

Dia berharap perusahaan pembuat obat herbal yang produknya sudah di mana-mana ini akan semakin besar dan jadi yang terbaik.

Tapi besarnya perusahaan harus dibarengi dengan syarat, yaitu berbisnis dengan ekonomi Pancasila, khususnya sila kelima.

Dia menitipkan juga bahwa pada pembangunan pabrik dan taman hiburan itu nantinya harus dibuat dan diisi oleh masyarakat Indonesia khususnya Jabar.

"Saya titip kalau bisa 100 persen pekerjanya orang lokal, ya, di Bekasi. Tolong maksimalkan ber-KTP orang Bekasi, boleh dari luar tapi kalau bisa jangan keluar dari warga Provinsi Jawa Barat," ucapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved