PVMBG Sebut Erupsi Gunung Tangkuban Parahu Sudah 8 Kali, Status Jadi Waspada
PVMBG pun menaikkan status Gunung Tangkuban Parahu dari level I atau normal menjadi level II waspada dengan radius jarak aman sekitar 1,5 kilometer
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, LEMBANG- Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG ), Kasbani menyebutkan hingga saat ini Gunung Tangkuban Parahu sudah erupsi delapan kali dan yang terakhir erupsinya terus-menerus.
Karena itu, PVMBG pun menaikkan status Gunung Tangkuban Parahu dari level I atau normal menjadi level II waspada dengan radius jarak aman sekitar 1,5 kilometer dari Kawah Ratu.
"Erupsinya menerus tapi tidak terlalu besar (hanya di dalam kawah) sejak tadi malam empat kali erupsi-erupsi kecil. Kemudian erupsi empat kali tapi yang tadi pagi erupsinya hingga saat ini," ujarnya saat ditemui di Pos Pengamatan Gunungapi Tangkuban Parahu, Jumat (2/8/2019).
Kasbani mengatakan, pihaknya hingga saat ini akan terus melakukan evaluasi terkait aktivitas Gunung Tangkuban Parahu agar kondisinya bisa disampaikan ke masyarakat.
"Kalau ada peningkatan aktivitas tentunya kami akan melakukan evaluasi, begitupun ketika ada penurunan meski kami melakukan evaluasinya setiap saat," katanya.
• Ridwan Kamil Imbau Pengelola TWA Gunung Tangkuban Parahu Patuhi Arahan PVMBG
• Jauh-jauh dari Lampung Fian Gigit Jari Tak Bisa Masuk ke Tangkuban Parahu, Tak Tahu Ada Erupsi
Pihaknya menyarankan agar pihak pengelola mematuhi rekomendasi yang telah dikeluarkan oleh PVMBG agar bisa aman.
"Jarak amannya kan 1,5 kilometer jadi kalau di luar aman tapi kalau di dalam (Kawah Ratu) tidak aman," ucapnya.
Ia pun mengimbau agar masyarakat dan pihak pengelola harus tetap tenang dan mematuhi rekomendasi yang telah diberikan oleh PVMBG.
"Kalau jarak di luar 1,5 kilometer itu aman, apalagi di pemukiman sangat aman karena masih jauh dan mereka tetap bisa beraktivitas seperti biasa," kata Kasbani.