Tangkap Ikan Pakai Busur Panah Sambil Menyelam, Nelayan Terbawa Arus di Pantai Cipalawah Sancang

Seorang nelayan terbawa arus laut selatan di Pantai Cipalawah, Sancang, Kabupaten Garut.

Penulis: Firman Wijaksana | Editor: taufik ismail
istimewa
Tim SAR Gabungan melakukan penyusuran di sepanjang bibir Pantai Cipalawah, Kecamatan Cibalong untuk mencari seorang nelayan yang tenggelam, Jumat (15/3). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Seorang nelayan dikabarkan terbawa arus laut selatan saat menyelam mencari ikan di Pantai Cipalawah, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong.

Hingga Jumat (15/3/2019) sore tim SAR belum berhasil menemukan korban.

Kapolsek Cibalong, AKP Ridwan Tampubolon, mengatakan, nelayan tersebut atas nama Sumhar Suhari alias Maulana (45).

Korban tenggelam pada Kamis (14/3/2019) sore sekitar pukul 16.00.

Korban sudah diperingatkan oleh warga yang tengah memancing jika gelombang laut akan pasang.

"Jam 14.00 sudah diperingatkan biar tidak menyelam sama yang mancing. Tapi korban masih tetap menyelam untuk menangkap ikan memakai alat busur panah," ujar AKP Ridwan Tampubolon saat dihubungi.

Menurut informasi warga, korban datang ke Pantai Cipalawah sejak Kamis pagi pukul 07.00.

Warga Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk itu memakai sepeda motor dan memarkirkan kendaraannya di depan warung.

"Setelah itu korban langsung mencari ikan sampai siang hari. Bisa jadi korban kelelahan atau tersangkut sesuatu saat menyelam," katanya.

Pihaknya mendapat informasi korban tenggelam pada Kamis sore.

Warga dan petugas berusaha melakukan pencarian hingga malam hari.

Namun korban tak berhasil ditemukan.

"Hari ini (kemarin) kami minta bantuan dari Basarnas untuk mencari korban. Sampai sekarang belum ada tanda-tanda korban ditemukan," ujar AKP Ridwan Tampubolon.

Menurutnya, gelombang laut di kawasan pantai selatan Garut memang cukup tinggi.

Banyak nelayan yang memang masih mencari ikan dengan menyelam.

Warga beranggapan jika sudah terbiasa mencari ikan dalam gelombang yang tinggi.

Namun aspek keselamatan kurang diperhatikan.

Humas Basarnas Kantor SAR Bandung, Joshua Banjarnahor, mengatakan, telah mengirim satu tim untuk melakukan pencarian korban di Cibalong.

Setibanya di lokasi, tim langsung melakukan penyusuran di sepanjang pantai.

"Berdasarkan pertimbangan teknis di lokasi dan sesuai hasil evaluasi tim SAR gabungan, pencarian dihentikan sementara dan akan dilanjutkan besok pagi (hari ini)," ucap Joshua Banjarnahor.

Alat Deteksi Dini Bencana Tak Berfungsi, BPBD Bandung Barat Surati Badan Geologi

Deklarasi Damai Pemilu Digelar di Kota Tasikmalaya, Ini 4 Poin yang Disepakati

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved