Kardus Digunakan Untuk Menumbukan Jamur, Begini Cara
Rial Aditya (35), CEO RumaJamuR sekaligus pelaku budidaya jamur, mengatakan budidaya jamur bisa dilakukan melalui cara sederhana.
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Theofilus Richard
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Rial Aditya (35), CEO RumaJamuR sekaligus pelaku budidaya jamur, mengatakan budidaya jamur bisa dilakukan melalui cara sederhana.
Budidaya jamur bisa dilakukan di rumah, hanya dengan menggunakan limbah rumah tangga yang biasa ditemui sehari-sehari.
Semisal, ampas kopi, ampas teh, kardus, daun-daunan kering, kulit dan bonggol jagung.
Berikut ini cara membuat media tumbuh jamur menggunakan kardus bekas.
1. Kardus dicacah menjadi bagian- bagian kecil, bisa disobek sobek langsung dengan tangan, digunting atau dicutter.
2. Rebus potongan kardus tadi dengan air mendidih selama 10-15 menit.
3. Tiriskan, jika kandungan airnya terlalu banyak, kurangi kadar airnya dengan cara diperas.
4. Masukkan ke dalam wadah. Wadah bisa menggunakan gelas plastik, toples, botol bekas selai, ember, plastik, dan lain sebagainya.
5. Masukkan bibit jamur. Jika tidak mempunyai bibit yang umum dijual untuk pembudidaya jamur, bisa menggunakan cacahan jamur yang dibeli di pasar.
Cukup masukkan sekira 10 persen cacahan jamur dari jumlah media kardus yang digunakan.
Semisal jika menggunakan sekitar 1 kilogram kardus, maka cacahan jamur yang dimasukkan untuk bibit maka sekitar 100 gram.
• TGB Sayangkan SBY Diberi Kabar Hoax Pencopotan Prasasti di Bandara Lombok
• Karyawati Bank Tewas Bersimbah Darah, Polres Cimahi Minta Bantuan Psikiater Periksa Anak Korban
6. Setelah selesai memasukkan bibit, tutup wadah tadi menggunakan tisu, kain, atau penutup lain yang masih memungkinkan masuknya oksigen.
Setelah itu, biarkan hingga miselium putih menyebar rata, kurang lebih dua minggu.
7. Setelah dua minggu ditutup, buka tutup wadah tersebut.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/jamur_20180913_121020.jpg)