Tak Puas Keputusan KPU, Massa Pendukung Paslon di Purwakarta Bentrok dengan Polisi

Tak lama setelah melakukan penekanan terhadap massa, aksi anarkis ini pun berhasil dipukul mundur oleh personel gabungan Tri Patra.

Penulis: Haryanto | Editor: Ichsan
tribunjabar/haryanto
Skenario unjuk rasa yang ricuh pada simulasi sispam kota dan tri patra dalam rangka pengamanan Pilkada 2018 di Purwakarta, Selasa (27/2/2018). 

Bahkan, personel Raimas dan TNI yang menggunakan motor hadir untuk membubarkan massa.

Tembakan peringatan hingga tembakan gas air mata pun dilakukan.

Tak lama setelah melakukan penekanan terhadap massa, aksi anarkis ini pun berhasil dipukul mundur oleh personel gabungan Tri Patra.

Kericuhan yang menegangkan itu adalah skenario simulasi pengamanan pemilu yang tengah dipersiapkan oleh Polres Purwakarta.

Bertajuk simulasi sispam kota dan tri patra dalam rangka pengamanan Pilkada Purwakarta 2018. Simulasi tersebut dilakukan di Puseur Tatar Niaga, Wanakerta, Bungursari, Purwakarta.

Menurut Direktur Pengamanan obyek vital Polda Jabar, Kombes Suharno simulasi yang dilakukan itu bertujuan untuk mengecek tahapan kesiapan anggota kepolisian.


"Tadi dilakukan simulasi pengamanan, bertujuan untuk mengecek kesiapan anggota kepolisian untuk Pilkada yang kini tahapannya sedang berlangsung," kata Suharno setelah simulasi selesai.

Selain itu, kesiapan sarana dan sistem pada pemilu yang akan dilakukan di Purwakarta pun perlu diperhatikan.

Selesainya simulasi sispam pemilu ini menandakan kesiapan menghadapi Pilkada 2018 di Jawa Barat.

Suharno menyebutkan, simulasi pengamanan seperti tadi, tidak hanya dilakukan di Purwakarta melainkan di daerah lain yang menggelar Pilkada Serentak.

"Simulasi pengamanan ini dilakukan di beberapa kota kabupaten di Jawa Barat," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved