Tak Puas Keputusan KPU, Massa Pendukung Paslon di Purwakarta Bentrok dengan Polisi
Tak lama setelah melakukan penekanan terhadap massa, aksi anarkis ini pun berhasil dipukul mundur oleh personel gabungan Tri Patra.
Penulis: Haryanto | Editor: Ichsan
Bahkan, personel Raimas dan TNI yang menggunakan motor hadir untuk membubarkan massa.
Tembakan peringatan hingga tembakan gas air mata pun dilakukan.
Tak lama setelah melakukan penekanan terhadap massa, aksi anarkis ini pun berhasil dipukul mundur oleh personel gabungan Tri Patra.
Kericuhan yang menegangkan itu adalah skenario simulasi pengamanan pemilu yang tengah dipersiapkan oleh Polres Purwakarta.
Bertajuk simulasi sispam kota dan tri patra dalam rangka pengamanan Pilkada Purwakarta 2018. Simulasi tersebut dilakukan di Puseur Tatar Niaga, Wanakerta, Bungursari, Purwakarta.
Menurut Direktur Pengamanan obyek vital Polda Jabar, Kombes Suharno simulasi yang dilakukan itu bertujuan untuk mengecek tahapan kesiapan anggota kepolisian.
Pelatih dan Manajemen Persib Diduga Tak Sinkron, Ini Jawaban Mario Gomez https://t.co/MeVKL8buNY via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) February 26, 2018
"Tadi dilakukan simulasi pengamanan, bertujuan untuk mengecek kesiapan anggota kepolisian untuk Pilkada yang kini tahapannya sedang berlangsung," kata Suharno setelah simulasi selesai.
Selain itu, kesiapan sarana dan sistem pada pemilu yang akan dilakukan di Purwakarta pun perlu diperhatikan.
Selesainya simulasi sispam pemilu ini menandakan kesiapan menghadapi Pilkada 2018 di Jawa Barat.
Suharno menyebutkan, simulasi pengamanan seperti tadi, tidak hanya dilakukan di Purwakarta melainkan di daerah lain yang menggelar Pilkada Serentak.
"Simulasi pengamanan ini dilakukan di beberapa kota kabupaten di Jawa Barat," katanya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/unjuk-rasa_20180227_172055.jpg)