Perempuan Cantik Ini Tak Canggung Berjaga di Tengah Jalan Jadi Relawan Tertib Perlintasan Kereta Api
Di tengah ramainya kendaraan yang melintas di perlintasan kereta api Jalan Laswi Bandung. Ada seorang perempuan yang . . .
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Di tengah ramainya kendaraan yang melintas di perlintasan kereta api Jalan Laswi Bandung.
Ada seorang perempuan yang sedang berdiri di samping perlintasan kereta api itu.
Ia mengenakan rompi berwarna oranye dan memegang sebuah papan peringatan berbentuk persegi berukuran 30 x 25 sentimeter.
Papan peringatan itu berwarna merah dan bertuliskan "#disiplinperlintasan, jangan melawan arus apalagi melawan orang tua".
Baca: Mengharukan ! Tania Korban Tabrak Lari yang Retak Tulang Kaki dan Sempat Viral Bicara Soal Cita-cita
Sesekali, perempuan itu memperingatkan pengendara yang hendak melawan arus atau menerobos palang pintu perlintasan kereta api.
"Jangan melawan arus Pak, maaf, lewat jalan yang sesuai ya," ujar perempuan itu kepada pengendara motor yang hendak melakukan pelanggaran.
Pengendara motor pun akhirnya berbalik arah dan tidak jadi melawan arus lalu lintas.
Dikabarkan Dekat Dengan Pevita Pearce,Mike Lewis Justru Liburan Bareng Sang Mantan: Balikan Lagi Om https://t.co/3lF2Y299p3 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 19, 2017
Kepada Tribun Jabar, perempuan itu mengaku bernama Maria Fransiska Pantur.
Rupanya ia sedang bertugas menjadi relawan gerakan disiplin di perlintasan kereta api Jalan Laswi, Kota Bandung.
Ia mengaku baru pertama kali menjadi relawan pada gerakan itu.
Namun, ia merasa tidak canggung.
Justru ia merasakan sesuatu yang seru dalam menjalani pengalaman baru tersebut.