Diterpa Hujan Salju dan Cuaca Dingin, Dua Pendaki Wanita Indonesia Berhasil ke Puncak Alaska

Berdasarkan kabar yang diterima Tim Support Mahitala, keduanya telah menapakkan kaki di Gunung Denali pada Sabtu pukul 19.40

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Kisdiantoro
Istimewa
Mathilda (Kiri) dan Fransisca di Kampus Unpar, sebelum melakukan perjalanan pendakian ke Alaska. 

Laporan Wartawan Tribunjabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Mathilda Dwi Lestari dan Fransisca Dimitri, dua mahasiswi Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) menjadi wanita pertama yang menapakan kaki di Puncak Gunung Denali, Alaska, Amerika Utara.

Gunung Denali memiliki ketinggian 6.190 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Mathilda Dwi Lestari wanita kelahiran Jakarta 26 September 1993 dan Fransiska Dimitri kelahiran Jakarta 4 Oktober 1993 merupakan mahasiswi Jurusan Hubungan Internasional Unpar.

Kedua mahasiswi itu anggota Mahasiswa Parahyangan Pecinta Alam (Mahitala) Unpar dan masuk Tim The Women of Indonesia’s Seven Summits.

Berdasarkan kabar yang diterima Tim Support Mahitala, keduanya telah menapakkan kaki di Gunung Denali pada Sabtu pukul 19.40, waktu setempat, atau Minggu, 2 Juli 2017 pukul 22.40 WIB.

"Pendakiannya menuju puncak cuacanya cerah, dengan suhu udara di Denali yang mencapai -30 derajat selsius," ujar Tim Support Mahitala, Akbar, saat ditemui Tribunjabar.co.id di Kampus Unpar, Selasa (4/7/2017).

Untuk mencapai puncak Gunung Denali, Mathilda dan Fransisca harus menempuh pendakian perjalanan yang panjang selama 13 hari, terhitung sejak tanggal 19 Juni 2017.

"Musim pendakian Denali kali ini merupakan musim yang cukup sulit bagi para pendaki," ujar Akbar.

Dalam pendakiannya, kedua wanita itu beberapa kali terkena whiteout.

Whiteout merupkan kondisi cuaca hujan salju yang menyebabkan jarak pandang menjadi kabur.

Walapun banyak halangan, kedua wanita itu berhasil menapakkan kaki di puncak, dan sekarang sedang perjalanan turun.

Untuk menambah target ekspedisinya, kedua wanita itu akan mendaki puncak Everest di Himalaya tahun depan.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved