Teras
Melengkung Bekas Nyalahan
TERPILIHNYA Jokowi sebagai presiden RI 2014-2019 menggantikan Soesilo Bambang Yudhoyono bagaimanapun menumbuhkan harapan bagi rakyat Indonesia.
Penulis: cep | Editor: Dicky Fadiar Djuhud
Jokowi tanpaknya harus hati-hati. Ia harus sadar bahwa ia dipilih rakyat pendukungnya tanpa pamrih. Jangan sampai rakyat yang telah berkorban dengan ikhlas itu merasa ditinggalkan sehingga ia merasa awalnya memilih orang yanmg bagus, pada akhirnya ternyata tidak.
Dalam bahasa Sunda, istilahnya melengkung bekas nyalahan. Maknanya, awalnya sikapnya terpuji, tapi pada ujungnya jauh dari terpuji. (Cecep Burdansyah)
Naskah Teras ini bisa dibaca di edisi cetak Tribun Jabar, Senin (24/11/2014). Ikuti berita- berita menarik lainnya melalui akun twitter: tribunjabar dan fan page facebook: tribunjabar.
Rekomendasi untuk Anda