Hari Pertama Berkantor, Bupati KBB Aa Umbara Sidak ke Bagian Pelayanan

"Siapa yang sudah berkali-kali mendatangi dinas ini?" tanya Aa seraya diikuti tunjuk jari dari sebagian besar warga yang sudah hadir.

Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Theofilus Richard
Tribun Jabar/ Muhamad Nandri Prilatama
Bupati Bandung Barat, Aa Umbara datangi gedung C bagian pelayanan administrasi kependudukan, Senin (24/9/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, NGAMPRAH - Hari pertama berkantor di Pemkab Bandung Barat, Bupati KBB, Aa Umbara Sutisna, langsung mendatangi beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang bertugas memberikan pelayanan pada publik pukul 06.30 WIB di Gedung C Komplek Pusat Perkantoran Pemkab KBB, Senin (24/9/2018).

Ruangan pertama yang didatangi Aa ialah Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.

Aa mendapati puluhan masyarakat yang tengah mengantri untuk mendapatkan nomer antrian pelayanan administrasi kependudukan. Bahkan, dia sempat mewawancarai beberapa warga yang ditemuinya.

"Siapa yang sudah berkali-kali mendatangi dinas ini?" tanya Aa. Kemudian warga yang hadir pun mengacungkan jarinya.

Pelayanan KTP (Adminduk), kata Aa, menjadi prioritas pertama kerjanya bersama Hengky Kurniawan, karena menyangkut berkas-berkas utama pendukung berbagai pelayanan publik lainnya.

"Pelayanan KTP jadi pelayanan prioritas. Pelayanan adminduk ini karena banyak masyarakat yang harus berangkat dari jam 04.00 WIB dan harus mulai mengantri dari jam 06.00 WIB," ujarnya.

Haringga Tidak Indahkan Peringatan Larangan Menonton Persib vs Persija di Bandung

Rumah Haringga, Korban Pengeroyokan Suporter di GBLA, Didatangi Banyak Pelayat

Selain itu, kesan pelayanan adminduk yang sarat akan pungli dan percaloan, tidak terbukti. Setelah mewawancarai beberapa warga, Aa mengaku warga menyebut tidak ada praktek pungli ataupun percaloan.

"Masyarakat ini mengharapkan pelayanan yang lebih cepat dan lebih baik. Saya berharap pelayanan adminduk atau KTP bisa terlayani dalam satu hari kerja (One Day Service), agar tak ada lagi masyarakat yang harus mengantri berkali-kali," katanya.

Selain Disdukcapil, pagi tadi Aa juga mendatangi OPD lainnya yang juga melakukan pelayanan publik, semisal pelayanan PBB di Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) dan Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Aa dan Hengky Kurniawan menginginkan semua pelayanan publik dilakukan dalam satu gedung khusus dengan sistem online.

Selain agar lebih fokus, juga bertujuan menghindarkan pertemuan langsung antara pemohon dan pemberi pelayanan, sehingga bisa terbebas dari pungli dan percaloan atau sejenisnya.

"Secara keseluruhan saya belum puas dengan pelayanan publik yang ada saat ini. Dan ketidakpuasan ini modal utama kami untuk meningkatkan pelayanan yang lebih cepat dan lebih baik," ucapnya

Suporter Tewas yang Dikeroyok di GBLA Itu Sempat Berusaha Lari dan Minta Pertolongan

Kejar-kejaran Skor Persib Bandung dan Persija Jakarta, Diakhiri Gol Bunuh Diri Maman Abdurrahman

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved