TOPIK
Warga Dago Elos Blokir Jalan
-
Bahkan salah satu video rekaman CCTV yang merekam aksi polisi sweeping di Dago Elos viral di media sosial.
-
Setelah rentetan peristiwa itu, Polda Jabar berinisiatif dengan meminta warga pelapor membuat laporan di Polda Jabar.
-
Aksi polisi saat membubarkan masa di Dago Elos menuai sorotan, setelah beberapa video dugaan tindakan represif polisi terhadap warga tersebar.
-
Hingga saat ini, belum ada satupun anggota polisi baik dari Polrestabes Bandung maupun Polda Jabar yang dimintai keterangan
-
Video tersebut menunjukkan tindakan refresif aparat kepolisian pada warga di Dago Elos Kota Bandung
-
Polisi merangsek untuk membubarkan aksi blokir di kawasan antara Terminal Dago hingga SPBU Dago Atas
-
Perwakilan Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) Jabar, Deti Sopandi menuturkan kronologis dari tragedi bentrokan warga
-
Inilah sosok George Hendrik Muller, yang diklaim sebagai pemilik asli tanah sengketa di kawasan Dago Elos, Kota Bandung.
-
Sosok keluarga Muller menjadi sorotan setelah adanya kasus sengketa lahan dengan warga Dago Elos, Kota Bandung.
-
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono menyebut ada kelompok tertentu yang ingin negosiasi antara polisi dengan warga Dago Elos berjalan tidak
-
Warga Dago Elos mengecam dan mengutuk tindakan kepolisian yang menolak laporan warga sehingga menimbulkan rasa kekecewaan warga.
-
Bentrok antara polisi dengan warga Dago Elos terjadi pada Senin (14/8/2023) malam. Tersebar video rekaman CCTV.
-
Kapolrestabes Bandung menyebut, aksi anarkis di malam hari itu terpaksa dibubarkan polisi lantaran menganggu ketertiban umum.
-
Puluhan petugas bertameng membuat barikade tebal untuk mencegah serangan massa sekaligus membubarkan aksi tersebut.
-
"Kami ingin laporan terkait dugaan pemalsuan data dan penipuan dari keluarga Muller yang mengaku keturunan Ratu Wilhelmina
-
"Laporan kami ditolak polisi, padahal semua data-data, bukti-bukti sudah tercantum, alasannya karena bukti tidak cukup"
