Penyebab Maut di Tol Cipali KM 72 Diteliti! Korlantas Polri Gunakan TAA dan 3D Scanner di TKP

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Korlantas Polri bersama Polda Jawa Barat menggelar olah TKP di ruas jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 72, tepatnya di Desa Cinangka, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Selasa (18/11/2025) pagi.

Diketahui, di lokasi tersebut telah terjadi kecelakaan maut yang melibatkan tiga kendaraan pada Selasa (18/11) dini hari.

Akibatnya, lima orang tewas dan puluhan orang luka-luka.

Bus Sinar Jaya Sulit Dievakuasi

Pantauan Tribunjabar.id di lokasi sekitar pukul 10.30 WIB, polisi masih melaksanakan olah TKP. 

Olah TKP dilakukan untuk mencari tahu penyebab kecelakaan maut terjadi.

Baca juga: Ngerinya Kecelakaan Maut di Tol Cipali KM 72: Gran Max Remuk di Belakang, Agra Mas Ringsek di Depan

Olah TKP dilakukan dengan penerapan metode Traffic Accident Analysis (TAA) dan menggunakan alat 3D Scanner.

Terlihat juga bus PO Sinar Jaya masih berada di lokasi kejadian.

Proses evakuasi bus Sinar Jaya sulit karena terperosok ke dalam parit.

Kronologi

Diketaui sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di ruas jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 72, tepatnya di wilayah Desa Cinangka, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Selasa (18/11/2025) dini hari.

Kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan itu terjadi di jalur B atau dari arah Cirebon menuju Jakarta.

Peristiwa tersebut menyebabkan lima orang meninggal dunia dan puluhan orang luka-luka.

Kasatlantas Polres Purwakarta, AKP Muthia Khansa Nurwajiya mengatakan, kecelakaan tersebut melibatkan bus PO Agra Mas (B 7654 KGA), PO Sinar Jaya (B 7895 TGA) dan minibus Gran Max (B 2508 TFT).

"Untuk korban luka masih kami identifikasi, namun untuk korban meninggal dunia ada lima orang," kata Muthia kepada Tribunjabar.id di RS Abdul Radjak Purwakarta, Selasa (18/11/2025).

Ia menyebutkan, untuk korban tewas berasal dari kendaraan bus PO Agra Mas sejumlah dua orang dan minibus Gran Max tiga orang.

Adapun untuk kronologi, ia mengatakan, bus PO Agra Mas yang sedang melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta di lokasi kejadian menabrak bus PO Sinar Jaya.

Setelah tertabrak, bus PO Sinar Jaya menghantam mobil Gran Max.

Kedua kendaraan tersebut terperosok ke dalam parit.

"Untuk penyebab masih kami dalami. Kami sudah mengumpulkan bukti CCTV, kemudian akan melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi," katanya.

Ia mengatakan, untuk korban luka dan tewas telah dilarikan ke RS Abdul Radjak Purwakarta.

Informasi yang didapat Tribunjabar.id dari RS Abdul Radjak Purwakarta, 33 orang luka, tiga diantaranya luka berat.(*)

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi