Fakta Baru Kasus Pemuda di Sibolga Tewas Dikeroyok di Masjid Diungkap Polisi Murni Kriminal

Polisi mengungkap fakta baru terkait motif pengeroyokan yang sebelumnya diduga karena larangan istirahat di masjid 

Editor: Hilda Rubiah
Dok Polres Sibolga
KASUS PENGEROYOKAN: Polisi memaparkan kasus pemuda bernama Arjuna tewas dikeroyok diteras Masjid Agung Sibolga, Senin (4/11/2025). Polres Sibolga mengungkap fakta baru terkait motif pengeroyokan yang sebelumnya diduga karena larangan istirahat di masjid.  

TRIBUNJABAR.ID - Kasus pemuda bernama Arjuna Tamaraya (21) tewas dikeroyok di Masjid Agung, Kota Sibolga, Sumatera Utara, Jumat (31/10/2025) jadi sorotan publik.

Sebelumnya dilaporkan pengeroyokan itu terjadi ketika Arjuna Tamaraya beristirahat di Masjid tersebut.

Adapun motif penganiayaan ini karena pelaku tersinggung korban tidak mengindahkan perintahnya agar tidak beristirahat di masjid.

Kini, polisi mengungkap fakta baru yang sebelumnya motif pengeroyokan itu karena larangan istirahat di masjid. 

Baca juga: Isi Chat Polisi Muda Bripda Waldi Usai Bunuh Dosen di Jambi Sempat Berbohong ke Adik Korban

Kasi Humas Polres Sibolga, AKP Suyatno mengungkap bahwa kasus pengeroyokan terhadap Arjuna Tamaraya itu murni kriminalitas.

Ia menegaskan bahwa tidak ada larangan istirahat di masjid.

"Betul, tidak ada larangan istirahat di masjid. (Pengeroyokan) ini murni kriminalitas," ujar

Kini para pelaku pengeroyokan terhadap Arjuna Tamaraya yang berjumlah 5 orang itu sudah ditangkap dan ditetapkan jadi tersangka.

Adapun kelima pelaku berinisial ZP (57), HB (46), SSJ (40), REC (30), dan CLI (38).

"Betul, tidak ada larangan istirahat di masjid. (Pengeroyokan) ini murni kriminalitas," ujar Suyatno saat dihubungi Kompas.com melalui telepon seluler, Selasa (4/11/2025).

Suyatno mengatakan, pihaknya belum mengetahui ke mana tujuan korban.

Namun, dia datang ke masjid hanya untuk beristirahat.

"Itu kami tidak tahu (korban mau ke mana), tetapi tujuan dia mau istirahat di masjid," ungkap Suyatno.

Kronologi Kejadian

Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Sibolga, AKP Rustam E. Silaban, mengatakan peristiwa bermula pada pukul 01.30 WIB.

Sumber: Kompas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved