Sesar Lembang dan Pergeseran Tanah Rongga Jadi Perhatian Khusus Siaga Bencana di Cimahi dan KBB

Polres Cimahi ikut melakukan pemetaan titik-titik rawan bencana di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Cimahi.

Tribun Jabar /Rahmat Kurniawan
TANGGAP BENCANA - Kapolres Cimahi, AKBP Niko N Adi Putra bersama jajaran Forkopimda Kota Cimahi dan KBB mengecek peralatan tanggap bencana, Rabu (5/10/2025). Polres Cimahi ikut melakukan pemetaan titik-titik rawan bencana di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Cimahi. 

Laporan Reporter Tribunjabar.id Rahmat Kurniawan

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Polres Cimahi ikut melakukan pemetaan titik-titik rawan bencana di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Cimahi.

Titik rawan bencana yang menjadi perhatian serius adalah jalur Sesar Lembang hingga pergeseran tanah yang terjadi di Kecamatan Rongga, KBB.

"Kita dapatkan (informasi) dari teman-teman BMKG, contohnya ada Sesar Lembang yang perlu jadi perhatian kita. Kemudian terkait dengan masalah Rongga Gunung Halu yang sekarang juga masih  dilanda pergeseran tanah," kata Kapolres Cimahi, AKBP Niko N Adi Putra, Rabu (5/10/2025).

Niko mengungkapkan, Polres Cimahi bersama instansi terkait seperti TNI, BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran, hingga relawan dari Kabupaten Bandung Barat dan Cimahi, telah melaksanakan apel Siap Tanggap Darurat Bencana.

Potensi bencana di wilayah Cimahi dan KBB diprediksi akan meningkat seiring masuknya masih hujan.

"Kalau total personil gabungan dari kepolisian, TNI dan instansi terkait ada 664 orang," ungkapnya.

Baca juga: Barros Makin Pede Hadapi Selangor FC Berkat 5 Kemenangan Beruntun Termasuk Pupus Kutukan Bali

Niko menuturkan personil dan sarana prasarana tanggap bencana dinilai cukup mumpuni. Berbagai persiapan tanggap bencana telah dilakukan secara berkala untuk memastikan setiap bencana yang terjadi dapat ditangani dengan cepat.

"Kenapa kita siap tanggap bencana, bahwa ada golden time untuk mengurangi fatalitas dari kerugian fisik maupun kerugian materi yang terjadi terhadap korban. Semoga itu bisa kita laksanakan, terutama di wilayah hukum Cimahi ini, baik kota Cimahi maupun Kabupaten Bandung Barat," tutur Niko. (*)

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved