Wakaf Salman & Mandiri Amal Insani Jabar Bangun Sumur Air Bersih untuk Warga Kampung Pasir Peundeuy
Wakaf Salman dan Mandiri Amal Insani baru melakukan serah terima program Wakaf Sumur untuk menghadirkan akses air bersih
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Wakaf Salman dan Mandiri Amal Insani baru melakukan serah terima program Wakaf Sumur untuk menghadirkan akses air bersih kepada warga Kampung Pasir Peundeuy, Desa Sukasari, Kabupaten Bandung Barat.
Pengeboran dan pemasangan instalasi air yang dilakukan selama satu minggu tersebut menghasilkan sumur dengan kedalaman 70 meter yang mampu membuka akses air bersih untuk warga Kampung Pasir Peundeuy setelah sebelumnya warga alami kekeringan dan krisis air bersih.
“Sebelumnya, mayoritas masyarakat di sini, jika musim kemarau datang luar biasa kesulitan air bersih. Untuk mandi, mencuci pakaian, dan memasak, harus mengambil air yang jaraknya 2 kilometer dari pemukiman” ujar Mijan Tohir salah satu perwakilan warga Kampung Pasir Peundeuy dari keterangan resmi Wakaf Salman
Baca juga: Wakaf Salman Siap Sediakan MCK dan Tempat Wudhu untuk Ponpes Tarbiyatul Ummah
Kini, tutur Mijan, air sebagai sumber kehidupan warga bisa didapatkan dengan mudah berkat bantuan para donatur di Wakaf Salman dan Mandiri Amal Insani Jawa Barat. Dengan begitu, beban masyarakat jadi berkurang, dan aktivitas pun bisa dilaksanakan tanpa hambatan.
“Kami diberikan amanat. Semoga kami bisa merawat dan meningkatkan kegunaan sumber air yang diberikan oleh para donatur ini” kata Mijan.
Air sumur bor yang kini tersedia, akan dimanfaatkan warga untuk aktivitas kesehariannya, khususnya bagi RT 01 RW 02, atau wilayah sekitar sumur, dengan menggunakan konsep iuran, sehingga uang yang terkumpul bisa digunakan untuk biaya pengelolaan sumur air.
Baca juga: Pengembangan Program Wakaf Uang, Kolaborasi Wakaf Salman, Trimegah Sekuritas, dan ITB’85
“Program wakaf air bersih dari sumur bor ini merupakan tanggung jawab kami, Wakaf Salman dan Mandiri Amal Insani Jabar, dalam mengelola sebuah titipan para donatur yang kelak bisa menjadi pahala jariyah sebab memiliki dampak berkepanjangan bagi warga Kampung Pasir Peundeuy ini” ujar Ryan Faisal selaku Head of Waqf Development, Wakaf Salman.
Ryan menambahkan, wakaf sebagai konsep sedekah jariyah tentu selalu menawarkan solusi yang sustainable atau berkelanjutan.
Khususnya bagi warga yang terdampak krisis air bersih, mengingat air adalah sumber kebutuhan paling mendasar umat manusia.
“Semoga bisa bermanfaat untuk warga, juga menjadi benih untuk menumbuhkan semangat kolaborasi lainnya antara Wakaf Salman, MAI Jabar, dan donatur” tutup Ryan dalam sambutannya.
| Marak Keracunan MBG di Bandung Barat, 91 SPPG Ditargetkan Kantongi SLHS Akhir Oktober |
|
|---|
| Gandeng BKKBN Banten, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Dukung Program TAMASYA di Kota Tangerang |
|
|---|
| Komisi I DPRD Kota Bandung Menilai Tantangan Pemkot Saat Ini Cukup Kompleks |
|
|---|
| Komisi IV DPRD Kota Bandung Soroti Pentingnya Pendataan PPKS |
|
|---|
| Kondisi Korban Keracunan MBG di Cibodas Bandung Barat, Mulai Dipulangkan, Tinggal 10 Orang di Posko |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Eakaf-Salman-serah-terima-bantuan-air-bersih.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.